KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Industri kaca lembaran dan pengaman menghadapi tantangan biaya energi dalam meningkatkan utilisasi dan menjaring peluang baru di pasar ekspor dan domestik pada 2025 mendatang. Ketua Umum Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman Indonesia (AKLP) Yustinus Gunawan mengatakan, tingkat utilisasi saat ini hanya mencapai 70%. Diperlukan peningkatan utilisasi untuk menjangkau peluang pasar ekspor. "Potensi hambatan di 2025 masih di sisi harga energi di mana kompetisi global semakin mengganas, pelemahan kebijakan impor oleh Tiongkok berpotensi menghambat ekspor Indonesia, terlebih saat ini terjadi kelebihan kapasitas manufaktur Tiongkok," ungkap Yustinus kepada Kontan, Senin (23/12).
Bidik Pasar Ekspor dan Domestik, Industri Kaca Minta Kepastian Harga Gas Murah
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Industri kaca lembaran dan pengaman menghadapi tantangan biaya energi dalam meningkatkan utilisasi dan menjaring peluang baru di pasar ekspor dan domestik pada 2025 mendatang. Ketua Umum Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman Indonesia (AKLP) Yustinus Gunawan mengatakan, tingkat utilisasi saat ini hanya mencapai 70%. Diperlukan peningkatan utilisasi untuk menjangkau peluang pasar ekspor. "Potensi hambatan di 2025 masih di sisi harga energi di mana kompetisi global semakin mengganas, pelemahan kebijakan impor oleh Tiongkok berpotensi menghambat ekspor Indonesia, terlebih saat ini terjadi kelebihan kapasitas manufaktur Tiongkok," ungkap Yustinus kepada Kontan, Senin (23/12).
TAG: