KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panorama JTB manfaatkan Kompas Travel Fair (KTF) 2018 untuk mengerek pendapatan. Dari event tersebut, Panorama menargetkan pendapatan mencapai Rp 15 miliar.

Rethy Dwinanty, Travel Manager PT Panorama JTB Tours Indonesia menyebutkan, di KTF tahun ini pihaknya mematok target pendapatan lebih tinggi dari tahun lalu. Ia menyebutkan tahun lalu melaui event ini meraup pendapatan sebanyak Rp 10 miliar.

"Target tahun ini tentunya lebih besar, sampai Rp 15 miliar," ujarnya di Jakarta, Jumat (7/9).

Menurutnya, dari sisi permintaan masih didominasi perjalanan wisata ke luar negeri dengan komposisi 60%. Sisanya 40% perjalanan tur domestik. Ia menyebutkan di tengah pelemahan rupiah masih melihat animo yang sangat tinggi dari masyarakat untuk melakukan perjalan ke luar negeri.

"Sejak pembukaan pagi tadi animonya sangat bagus, walaupun baru sekadar bertanya apakah ada diskon, harga naik atau tidak," jelasnya. 

Sejak dibuka tadi pagi, Rethy mengakui bahwa untuk permintaan masih didominasi perjalanan Jepang, Hongkong, dan Amerika.

Untuk memenuhi target, Panorama JTB Tours Indonesia menerapkan strategi melalui potongan diskon dan gimmick. Ia menjelaskan bahwa ada tingkatan-tingkatan. Contohnya dengan melakukan transaksi Rp 5 juta akan mendapatan souvenir.

"Selain itu, kami juga mengarahkan calon konsumennya untuk menggunakan CIMB Niaga untuk mendapatkan potongan lebih banyak mengingat diberikan cashback hingga Rp 2 juta," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi