KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) menargetkan perolehan laba bersih Rp 1,2 triliun pada tahun ini. Target laba ini naik 125,83% dibanding realisasi laba bersih tahun 2018 yang sebesar Rp 531,35 miliar. Untuk mengejar target tersebut, TINS telah merancang beberapa strategi. Pertama, perusahaan tambang ini bakal meningkatkan tingkat keyakinan terhadap besar cadangan timah yang ada di izin usaha pertambangan (IUP) TINS, serta memfokuskan aktivitas penambangan di lokasi yang cadangannya relatif mudah. Salah satu caranya adalah melalui kerja sama dengan perusahaan Nigeria untuk mengeksplorasi sumber daya timah di negara tersebut. Direktur Keuangan TINS Emil Ermindra mengatakan, dari cadangan timah yang ada di Indonesia, sebanyak 99% dikuasai oleh emiten BUMN ini. Asal tahu saja, per Oktober 2018, total cadangan aluvial TINS adalah sebesar 415.358 ton atau masih bisa bertahan sampai sepuluh tahun ke depan. Menurut Emil, eksplorasi tersebut berguna untuk menambah penguasaan cadangan perusahaannya.
Bidik pertumbuhan laba 125%, ini strategi PT Timah (TINS)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) menargetkan perolehan laba bersih Rp 1,2 triliun pada tahun ini. Target laba ini naik 125,83% dibanding realisasi laba bersih tahun 2018 yang sebesar Rp 531,35 miliar. Untuk mengejar target tersebut, TINS telah merancang beberapa strategi. Pertama, perusahaan tambang ini bakal meningkatkan tingkat keyakinan terhadap besar cadangan timah yang ada di izin usaha pertambangan (IUP) TINS, serta memfokuskan aktivitas penambangan di lokasi yang cadangannya relatif mudah. Salah satu caranya adalah melalui kerja sama dengan perusahaan Nigeria untuk mengeksplorasi sumber daya timah di negara tersebut. Direktur Keuangan TINS Emil Ermindra mengatakan, dari cadangan timah yang ada di Indonesia, sebanyak 99% dikuasai oleh emiten BUMN ini. Asal tahu saja, per Oktober 2018, total cadangan aluvial TINS adalah sebesar 415.358 ton atau masih bisa bertahan sampai sepuluh tahun ke depan. Menurut Emil, eksplorasi tersebut berguna untuk menambah penguasaan cadangan perusahaannya.