BII targetkan pengguna mobile banking tumbuh 20%



JAKARTA. PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) menargetkan pertumbuhan pengguna mobile bankingnya akan tumbuh 20% pada tahun depan. Perseroan melihat pertumbuhan itu sebagai bentuk semakin tumbuh pesatnya kebutuhan untuk bertransaksi dengan mobile banking.

"Semakin luas pengguna smartphone maka market mobile banking akan semakin luas, pada tahun depan kita targetkan akan tumbuh 20% dari pengguna akhir tahun ini yang mencapai 300 ribu pengguna," jelas Iwan Agus, Head E-Channel BII, di Jakarta, Kamis (12/12).

Penambahan ini disertai dengan kenaikan transaksi dalam sebulan yang mencapai 100 ribu volume transaksi. Pada tahun depan volume transaksi akan meningkat sebanyak 20% dari volume transaksi bulanan pada tahun ini yang mencapai 100 ribu. "Pastinya transaksi juga akan bertambah kira-kira sama dengan penambahan pengguna di layanan mobile banking," katanya.


Namun ia belum bisa memastikan kontribusi dari kenaikan users mobile banking terhadap pendapatan non bunga. Karena ia belum bisa memperkirakan sejauh mana dampaknya.

"Saya belum bisa kemukakan target Fee Based Income (FBI )- nya yang penting target penambahan pengguna, jika pengguna bertambah maka FBI juga akan bertambah dengan sendirinya," jelasnya.

Adapun, fitur yang utama dalam platform BII Mobile banking adalah cek saldo, mini statement, real-time transfer ke rekening BII dan transfer antar bank dalam jaringan ATM bersama, PRIMA/BCA dan ALTO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan