MOMSMONEY.ID - Agar memperoleh untung lebih besar, biasanya supermarket menggunaan beberapa trik penjualan yang terkesan “licik” di mata konsumen. Ini disebabkan karena trik-trik ini dapat membuat konsumen lebih banyak mengeluarkan uangnya untuk berlanja, terutama menjelang akhir tahun seperti saat ini. Dengan memanfaatkan ilmu psikologi, supermarket dapat mengubah produk dengan harga mahal jadi terlihat murah di mata para pembeli. Untuk terhindari dari tipuan & trik marketing yang dilakukan supermarket, berikut rangkaian fakta di bawah ini tentang trik penjualan yang dilakukan supermarket. Melansir dari
Save the Students, Fakaza News, dan
Fool.com, berikut selengkapnya.
Baca Juga: Tips Belanja Fesyen Mewah Lebih Murah saat Liburan di Luar Negeri Menggunakan promo yang menarik perhatian Supermarket biasanya melakukan trik penjualan tertentu pada produk yang lebih mahal & sulit terjual. Biasanya mereka akan menempelkan tanda seperti “Promo periode terbatas” ataupun “Diskon besar-besaran” pada produk tersebut. Memutar musik lambat Tanpa Anda sadari, memutar musik dengan irama lambat dapat membuat Anda jadi jauh lebih santai & tidak terburu-buru. Trik ini digunakan banyak supermarket untuk dapat menjual lebih banyak produk & tentu saja menguras keuangan Anda.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Ini Tips Berbelanja Bahan Makanan Tetap Hemat Penawaran palsu beli 1 gratis 1
Beli 1 gratis 1 (BOGO) adalah promo populer yang tak boleh dilewatkan. Sayangnya, supermarket seringkali menawarkan promo BOGO secara palsu. Trik penjualan ala supermarket adalah dengan menaikkan harga terlebih dahulu selama beberapa minggu/bulan sebelumnya. Barulah pada periode promosi, supermarket menggelontorkan penawaran Beli 1 Gratis 1. Jadi untuk terhindari dari jebakan trik penjualan ala supermarket ini, sering-seringlah melihat & mengingat masing-masing harga sebelum benar-benar membelinya.
Baca Juga: Anda Gila Belanja? Ini Tanda dan Penjelasan Tentang Oniomania Disorder Menyimpan barang di dekat kasir Trik penjualan ala supermarket yang pertama ialah menyimpan aneka barang di dekat kasir. Barang-barang yang biasanya disimpan seperti permen, majalah, cokelat, hingga rokok agar menarik perhatian. Hal ini bertujuan agar orang-orang melakukan belanja impulsif sambil menunggu antrian. Padahal, awalnya Anda tak berniat membeli barang-barang tersebut. Produk mahal disimpan sejajar dengan mata Untuk menghabiskan uangmu lebih banyak, trik penjualan yang sering dilakukan supermarket ialah dengan menempatkan barang/makanan yang lebih mahal di rak yang sejajar dengan mata. Sebab secara psikologis, orang-orang biasanya akan tertuju pertama kali pada barang-barang yang bisa dijangkau oleh mata. Sementara produk yang lebih murah sering ditempatkan pada rak paling bawah atau bahkan paling atas.
Baca Juga: Trik Belanja Bahan Makanan Tanpa Takut Kena Kuman, Moms Wajib Ketahui Produk kebutuhan rumah ditempatkan tersembunyi Pernahkah Anda sadari, banyak supermarket yang menjual produk kebutuhan rumah tangga seperti sabun, shampoo, tisu dan sejenisnya, di tempat yang tersembunyi? Trik penjualan ala supermarket ini dapat membuat Anda berjalan cukup jauh mengelilingi seluruh penjuru supermarket. Dengan begini, secara psikologis, Anda akan membeli barang-barang yang tak dibutuhkan selama berkeliling mencari produk kebutuhan rumah tangga.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Surga Belanja Fashion di Bangkok Versi Airasia SuperApp Kemasan yang menyesatkan Trik penjualan selanjutnya berupa kemasan yang menyesatkan.
Seringkali supermarket menggunakan kemasan yang terlihat mewah untuk produk yang “berkualitas tinggi”. Namun benarkah produk tersebut berkualitas tinggi? Biasanya produk yang dijual punya kualitas yang sama dengan produk lainnya. Hanya saja dibungkus dengan kemasan mewah sehingga harga jadi lebih mahal & terlihat lebih menarik. Itulah deretan trik penjualan ala supermarket yang dapat menguras isi dompetmu lebih banyak. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Raissa Yulianti