JAKARTA. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) berniat mencari pinjaman bank untuk membangun pabrik amoniak senilai US$ 700 juta. Direktur Utama ESSA Garibaldi Thohir mengaku telah menjajaki pinjaman itu dengan beberapa bank asing. "Kami sudah menjajaki ke UOB Singapura dan juga perbankan asal Jepang," katanya, Rabu (1/2). Boy, panggilan Garibaldi, berharap masalah pendanaan pabrik ini sudah selesai di awal 2013 mendatang. Dengan demikian, dia berharap proses pembangunannya bisa dimulai pada pertengahan 2013 mendatang. Saat ini, ESSA sendiri sudah mulai mendesain pabrik tersebut.ESSA berencana membangun pabrik amoniak itu di Luwuk, Sulawesi Tengah. Pembangunan akan dilakukan oleh anak usahanya PT Panca Amara Utama.Pembangunan pabrik ini bertujuan memenuhi kebutuhan pupuk dan bahan peledak mengingat industri pertambangan berkembang pesat di Indonesia. "Permintaan masih besar meski begitu hasilnya kebanyakan untuk pupuk sebesar 70%," pungkas Boy.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bikin pabrik US$ 700 juta, ESSA gaet bank asing
JAKARTA. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) berniat mencari pinjaman bank untuk membangun pabrik amoniak senilai US$ 700 juta. Direktur Utama ESSA Garibaldi Thohir mengaku telah menjajaki pinjaman itu dengan beberapa bank asing. "Kami sudah menjajaki ke UOB Singapura dan juga perbankan asal Jepang," katanya, Rabu (1/2). Boy, panggilan Garibaldi, berharap masalah pendanaan pabrik ini sudah selesai di awal 2013 mendatang. Dengan demikian, dia berharap proses pembangunannya bisa dimulai pada pertengahan 2013 mendatang. Saat ini, ESSA sendiri sudah mulai mendesain pabrik tersebut.ESSA berencana membangun pabrik amoniak itu di Luwuk, Sulawesi Tengah. Pembangunan akan dilakukan oleh anak usahanya PT Panca Amara Utama.Pembangunan pabrik ini bertujuan memenuhi kebutuhan pupuk dan bahan peledak mengingat industri pertambangan berkembang pesat di Indonesia. "Permintaan masih besar meski begitu hasilnya kebanyakan untuk pupuk sebesar 70%," pungkas Boy.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News