KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri perbankan bisa mendulang laba super jumbo di akhir tahun bila pencadangan yang telah dibentuk tak direalisasikan. Sebab, Pendapatan Operasional Sebelum Pencadangan atau Pre-Provisioning Operating Profit (PPOP) bank melejit seiring antisipasi bank terhadap pemburukan kualitas kredit di tengah pandemi. Namun, pandemi yang menekan usaha debitur dan adanya program restrukturisasi. Bank berinisiatif membentuk cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN). Mau tak mau, biaya provisi ini pun menggerus laba perbankan. Ekonom Perbankan Binus University Dody Arifianto menyebut perbankan bisa membalikkan pencadangan menjadi laba atau reversal CKPN. Namun, langkah itu harus memiliki dasar yang tepat dan dan pembuktian perbaikan kualitas kredit per debitur.
Bila pencadangan tidak terealisasi, Bank bisa dapat laba super jumbo di akhir tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri perbankan bisa mendulang laba super jumbo di akhir tahun bila pencadangan yang telah dibentuk tak direalisasikan. Sebab, Pendapatan Operasional Sebelum Pencadangan atau Pre-Provisioning Operating Profit (PPOP) bank melejit seiring antisipasi bank terhadap pemburukan kualitas kredit di tengah pandemi. Namun, pandemi yang menekan usaha debitur dan adanya program restrukturisasi. Bank berinisiatif membentuk cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN). Mau tak mau, biaya provisi ini pun menggerus laba perbankan. Ekonom Perbankan Binus University Dody Arifianto menyebut perbankan bisa membalikkan pencadangan menjadi laba atau reversal CKPN. Namun, langkah itu harus memiliki dasar yang tepat dan dan pembuktian perbaikan kualitas kredit per debitur.