Bila produksi melimpah, Bulog jajaki ekspor beras



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog percaya diri pada panen raya tahun ini, Indonesia dapat melakukan ekspor beras. Patokannya adalah bila penyerapan Bulog melebihi kapasitas gudang Bulog sebesar 3,6 juta ton.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) optimistis hal itu dapat direalisasikan pada tahun ini. Selain syarat gudang Bulog terpenuhi untuk ekspor, pihaknya juga memastikan kalau kebutuhan dalam negeri dapat terpenuhi.

"Kalau nanti gudang maksimal satu terpenuhi 1,8 juta ton (hasil panen) penyerapan petani gabah beras gudang kita sudah over, kita akan keluarkan dengan ekpor," jelas dia, Kamis (24/1). Saat ini, stok beras Bulog mencapai 2,1 juta ton.


Mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini menuturkan sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk ekspor ini. Bahkan ia mengaku, sudah ada beberapa negara yang menghubungi untuk ekspor.

Namun sayangnya, ia masih belum mau membeberkan negara mana yang sudah berminat. Tapi ia memastikan, hasil beras yang dihasilkan Indonesia bisa bersiang dengan negara-negara lain. "Saya sudah cek dan sipastikan kita bersaing, apalagi beberapa wilayah kita menghaislkan beras yang berkualitas, jadi kita aka ekdpor dari daerah-daerah itu," tutur Buwas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli