Bio Farma pastikan pre-order vaksinasi Covid-19 jalur mandiri belum dibuka



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Juru Bicara Bio Farma Bambang Heriyanto menegaskan bahwa Bio Farma belum melaksanakan sistem pelayanan pre-order untuk vaksinasi Covid-19 jalur mandiri, baik untuk keperluan fasilitas kesehatan maupun untuk perorangan.

Menurut Bambang, saat ini pemerintah tengah menyelesaikan skema pelaksanaan Covid-19 baik untuk kebutuhan program bantuan pemerintah maupun kebutuhan mandiri,

“Saat ini, Bio Farma masih mengembangkan sistem yang akan digunakan untuk pemesanan Pre-Order vaksinasi Covid-19 khususnya untuk jalur mandiri, dan hingga saat ini, belum ada ketentuan maupun pengaturan teknis dari pemerintah terkait hal tersebut, dan yang  terpenting adalah, pelaksanaan vaksinasinya sendiri, tetap menunggu izin penggunaan dari Badan POM," ujar Bambang dalam keterangan tertulis, Minggu (13/12).


Hal ini diungkapkan Bambang menanggapi beredarnya iklan mengenai pre-order vaksinasi Covid-19 jalur mandiri dari beberapa fasilitas kesehatan yang beredar di media sosial.

Baca Juga: Pemerintah belum tetapkan harga vaksin Covid-19

Lebih lanjut Bambang pun mengatakan, penyediaan layanan vaksinasi Covid-19 seperti Rumah Sakit Klinik dan Fasilitas Kesehatan lainnya  masih dilakukan proses pendaftaran dan verifikasi untuk jalur mandiri melalui asosiasi-asosiasi resmi.

Bambang pun meminta agar penyedia layanan kesehatan menunggu pengumuman resmi pemerintah terkait petunjuk teknis pelaksanaan pemesanan vaksinasi Covid-19 jalur mandiri.

Sebelumnya, pemerintah pun sudah menerangkan bahwa hingga saat ini belum ada penetapan harga vaksin Covid-19 yang akan digunakan.

Sebagai informasi, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac tiba di Indonesia pada Minggu (6/12). Rencananya, pemerintah masih akan mendatangkan vaksin di Januari mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto