Bisa Anda coba, cara menurunkan suhu badan yang panas



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cara menurunkan suhu badan yang panas perlu semua orang lakukan agar tubuh bisa merasa nyaman. Apalagi, di tengah pandemi Covid-19, suhu badan jadi salah satu tanda serangan virus corona baru. Jadi, Anda harus selalu waspada.

Suhu badan yang panas menjadi tanda bahwa tubuh sedang melawan infeksi. Mekanisme pertahanan ini dilakukan agar kuman dalam tubuh mati. Cara menurunkan suhu badan yang panas bertujuan supaya kondisi tubuh Anda tidak jadi lebih parah.

Mengutip Very Well Health, berikut cara menurunkan suhu badan yang panas:


Obat penurun panas

Anda bisa melakukan cara menurunkan suhu badan yang panas dengan mencoba obat penurun panas. Very Well Health menyebutkan, ibuprofen atau acetaminophen bisa Anda jadikan pilihan.

Acetaminophen bisa dikonsumsi oleh bayi yang berusia di bawah 2 bulan. Meski demikian, Very Well Health merekomendasikan untuk berkonsultasi pada dokter anak terlebih dahulu sebelum memberikan obat apapun.

Baca Juga: Manfaat antibiotik di bidang kesehatan, jangan digunakan secara berlebihan

Cara menurunkan suhu badan yang panas menggunakan ibuprofen bisa untuk anak berusia di bawah 6 bulan. Sementara aspirin bisa dikonsumsi oleh orang dewasa di atas 18 tahun dan tidak boleh dikonsumsi oleh anak-anak.

Minum banyak cairan

Cara menurunkan suhu badan yang panas selanjutnya adalah dengan minum banyak cairan. Suhu tubuh yang lebih tinggi bisa menyebabkan tubuh menjadi lebih mudah dehidrasi. Minum air dingin bisa membantu tubuh tetap terhidrasi dengan baik dan menurunkan suhu tubuh.

Mandi

Menurut Very Well Health, mandi bisa jadi cara menurunkan suhu badan yang panas. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan air dingin karena bisa membuat tubuh menggigil. Anda bisa menggunakan air hangat sehingga suhu tubuh menurun dan jadi lebih rileks.

Pakai cool packs

Cara menurunkan suhu badan yang panas selanjutnya adalah dengan memakai cool packs. Very Well Health menyarankan, Anda bisa meletakkan cool packs di bawah lengan atau di area paha.

Baca Juga: Radang tenggorokan mengganggu, ini ciri-ciri dan cara mencegahnya

Biasanya, cara ini dilakukan saat suhu tubuh panas akibat faktor luar, seperti olahraga atau terpapar sinar matahari. Namun, hal ini juga bisa digunakan untuk menurunkan demam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News