KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Teh oolong sumber antioksidan. Ini manfaat teh oolong untuk kesehatan, salah satunya menurunkan risiko diabetes. Teh oolong, salah satu jenis teh yang populer di dunia. Sekedar info, teh oolong berasal dari tanaman yang sama dengan teh hijau. Namun, daunnya diproses dengan cara yang berbeda.
Baca Juga: Begini Cara Minum Teh Hijau untuk Menurunkan Berat Badan Mengutip dari WebMD, teh oolong dibuat dengan proses oksidasi. Proses pembuatan tersebut membuat teh oolong lebih kaya rasa. Selain itu, proses fermentasi teh oolong membentuk nutrisi yang disebut theaflavin (antioksidan).
Manfaat teh oolong
Semua teh mengandung antioksidan tinggi. Namun, berdasarkan hasil penelitian, teh oolong bersifat antioksidan dan antimutagenik yang lebih kuat dibandingkan teh hijau atau teh hitam. Berikut manfaat teh oolong untuk kesehatan: 1. Menurunkan risiko diabetes Hasil penelitian menunjukkan kandungan polifenol dalam teh oolong efektif menurunkan kadar gula darah. Selain itu, polifenol juga bisa mengurangi resistensi insulin. Sekedar info, gula darah tinggi dan resistensi insulin merupakan faktor risiko diabetes dan kondisi kesehatan lainnya seperti obesitas. 2. Menjaga kesehatan jantung Polifenol dalam teh oolong mengaktifkan enzim yang memecah trigliserida. Asal tahu saja, trigliserida berkontribusi pada penebalan dinding arteri, meningkatkan risiko stroke, serangan jantung, dan penyakit jantung lainnya. Teh oolong juga bisa menurunkan kolesterol yang merupakan pemicu utama penyakit jantung. 3. Mengelola berat badan Hasil penelitian menunjukkan teh oolong bisa menurunkan lemak tubuh dan meningkatkan metabolisme, mengurangi risiko obesitas, serta membantu menurunkan berat badan. Penelitian menunjukkan teh oolong merangsang pembakaran lemak dan meningkatkan jumlah kalori yang dibkar tubuh sampai 3,4%.
4. Mencegah kanker Mengutip dari FOOD NDTV, sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti Universitas St. Louis di Missouri mengatakan teh oolong bisa menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Baca Juga: 5 Jenis Teh yang Aman dan Baik Dikonsumsi Sehari-Hari Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati