JAKARTA. Arah penguatan GBP/USD terkonfirmasi dari sisi teknikal. Pemaparan Tonny Mariano, Analis PT Esandar Arthamas Berjangka pasangan bergulir di batas moving average (MA) 50 dan 100 mendukung penguatan lanjutan. Garis moving average convergence divergence (MACD) di area positif 0,00069 yang mendukung pola pergerakan uptrend. Sejalan, relative strength index (RSI) level 64,83 masih terus menanjak. Namun, stochastic level 83,13 sudah masuk area overbought yang bisa memicu koreksi. "Karena pada dasarnya tren jangka panjang masih bearish bagi pasangan ini tapi untuk jangka pendek masih ada potensi unggul," ujar Tonny. Menduga pergerakan Kamis (28/4) pasangan GBP/USD akan sepenuhnya bergantung pada hasil FOMC. Jika benar suku bunga dipertahankan dan tidak ada dukungan pernyataan Janet Yellen, Gubernur The Fed yang hawkish maka USD akan terus tenggelam. Hal tersebut yang bisa dimanfaatkan poundsterling untuk memperbaiki posisinya yang sudah cukup tertekan dalam beberapa waktu terakhir.
Bisa sell on rally untuk GBP/USD
JAKARTA. Arah penguatan GBP/USD terkonfirmasi dari sisi teknikal. Pemaparan Tonny Mariano, Analis PT Esandar Arthamas Berjangka pasangan bergulir di batas moving average (MA) 50 dan 100 mendukung penguatan lanjutan. Garis moving average convergence divergence (MACD) di area positif 0,00069 yang mendukung pola pergerakan uptrend. Sejalan, relative strength index (RSI) level 64,83 masih terus menanjak. Namun, stochastic level 83,13 sudah masuk area overbought yang bisa memicu koreksi. "Karena pada dasarnya tren jangka panjang masih bearish bagi pasangan ini tapi untuk jangka pendek masih ada potensi unggul," ujar Tonny. Menduga pergerakan Kamis (28/4) pasangan GBP/USD akan sepenuhnya bergantung pada hasil FOMC. Jika benar suku bunga dipertahankan dan tidak ada dukungan pernyataan Janet Yellen, Gubernur The Fed yang hawkish maka USD akan terus tenggelam. Hal tersebut yang bisa dimanfaatkan poundsterling untuk memperbaiki posisinya yang sudah cukup tertekan dalam beberapa waktu terakhir.