MOMSMONEY.ID - Sedih karena tak bisa beribadah saat sedang haid di pertengahan bulan Ramadan ini? Tenang, ada sederet ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat menstruasi.

Allah SWT telah memerintahkan wanita haid & nifas untuk tidak melaksanakan shalat dan puasa. Jadi, jika wanita haid memenuhi perintah ini dengan niat untuk tunduk pada Allah, dia sebenarnya sedang melakukan ibadah dalam menyembah Allah.

Agar Anda tak lagi ragu, MomsMoney hadirkan berbagai jenis ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat haid. Melansir dari The Islamic Information, Seekers Guidance The Global Islamic Academy, dan Beana Home Quran, ini dia artikelnya.

Berdoa dan mendoakan orang lain

Ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat haid adalah berdoa.

Berdoa merupakan jenis ibadah yang paling mudah dilakukan dimanapun dan kapanpun. Berdoa pun bisa menggunakan bahasa apapun, termasuk bahasa Indonesia.

Baca Juga: Daftar Negara dengan Waktu Terlama dan Tercepat Puasa Ramadan 2023, Indonesia Berapa?

Bersedekah

Bersedekah juga menjadi salah satu jenis ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat menstruasi.

Melansir dari Seekers Guidance The Global Islamic Academy, bersedekah seikhlasnya akan bernilai pahala karena telah meringankan beban orang lain yang sedang kesusahan.

Baca Juga: 6 Tradisi Lebaran Idul Fitri di Indonesia yang Dilakukan Hampir Setiap Tahun

Mendengarkan lantunan Al-Quran

Ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat haid adalah mendengarkan lantunan ayat suci Al Quran.

Meski dalam madzhab Hanafi wanita muslim dilarang membaca Al Quran (diucapkan oleh bibir) & juga berdosa jika menyentuh terjemahan Al Quran saat menstruasi, namun mendengarkan orang lain mengaji bukanlah sebuah dosa.

Membaca ayat Al Quran di dalam hati melalui layar elektronik HP/laptop juga bukanlah sebuah larangan sehingga tetap dapat dilakukan.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih dari Malam ke-1 hingga ke-30 di Bulan Ramadan

Berzikir

Ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat menstruasi selanjutnya adalah berzikir.

Berzikir mengingat Allah tetap bisa dilakukan mulai dari pagi hari, sore hari, menjelang tidur, saat akan makan dan minum, hingga saat melakukan perjalanan.

Berzikir secara rutin akan membuat Anda tetap mengingat Allah SWT meski sedang menstruasi.

Beristighfar

Beristigfar memohon ampunan Allah juga merupakan sebuah ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat haid.

Dengan beristigfar setiap saat, artinya Anda mengingat segala dosa yang pernah diperbuat. Dosa-dosa ini akan dihapus sebanyak lantunan istigfar yang diucapkan. Beristigfar juga akan membuat doa-doamu jadi lebih mudah dikabulkan, karena dosa adalah penghambat terkabulnya doa.

Melansir dari Beana Home Quran, Rasulullah SAW yang sudah dijamin masuk Surga saja tetap rutin beristigfar memohon ampun pada Allah sebanyak 70 kali dalam sehari.

Baca Juga: Hukum Merokok saat Puasa bagi Perokok Aktif dan Pasif, Batal atau Tidak?

Melantunkan sholawat

Ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat menstruasi salah satunya melantunkan sholawat, baik pada Nabi maupun Allah.

Lakukanlah sholawat/puji-pujian pada Nabi karena Allah dan para malaikat juga melimpahkan banyak sholawat pada Nabi.

Sholawat juga adalah salah satu ladang pahala yang bisa dilakukan ketika Anda tak bisa melakukan jenis ibadah lainnya saat sedang menstruasi.

Memberi makan orang yang puasa

Baca Juga: Hukum Menelan Dahak saat Puasa dan Cara Mengatasinya

Salah satu ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat haid dan mendapatkan banyak pahala ialah memberi makan orang yang puasa.

Meski Anda sendiri tidak bisa berpuasa karena haid, namun memberi makan orang yang puasa di bulan Ramadan dapat membuat Anda memperoleh ampunan dosa & dibebaskan dari neraka.

"... Siapa pun yang memberi makan orang puasa di bulan Ramadan, baginya adalah pengampunan dosa dan membebaskan lehernya dari neraka ..." dalam Sahih ibn Khuzayma; Sayuti, al-Jami’ al-Kabir; Bayhaqi, Shi'b al-Iman yang dikutip melalui Seekers Guidance The Global Islamic Academy.

Itulah sederet ibadah yang bisa dilakukan wanita muslim saat menstruasi.

Sebenarnya, ada banyak ibadah lainnya seperti mengunjungi orang sakit, membantu orang lain, tersenyum, hingga memberi salam pada setiap orang yang berpapasan. Jenis ibadah tersebut juga menjadi lading pahala bagi para wanita yang sedang haid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti