KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis asuransi syariah diproyeksikan naik setelah perusahaan asuransi syariah bergabung dalam konsorsium Asuransi Barang Milik Negara (BMN). Hal ini turut meningkatkan kontribusi bruto di masa mendatang. "Pasti ada peningkatan atau kontribusi bruto terhadap peningkatan premi secara umum. Tapi kami belum bisa menggambarkan berapa besar peningkatannya market share dari konsorsium yang diambil oleh asuransi syariah," kata Ketua Bidang Riset dan Inovasi Asuransi Umum Syariah AASI Pristiawan Bani, dalam diskusi daring, Selasa (21/9). Hingga saat ini, AASI dan Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) masih membahas keterlibatan asuransi syariah dalam konsorsium. Dengan begitu, bagaimana dampak keterlibatan asuransi syariah belum bisa terasa pada tahun ini.
Bisnis asuransi syariah diproyeksi bakal naik, ini penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis asuransi syariah diproyeksikan naik setelah perusahaan asuransi syariah bergabung dalam konsorsium Asuransi Barang Milik Negara (BMN). Hal ini turut meningkatkan kontribusi bruto di masa mendatang. "Pasti ada peningkatan atau kontribusi bruto terhadap peningkatan premi secara umum. Tapi kami belum bisa menggambarkan berapa besar peningkatannya market share dari konsorsium yang diambil oleh asuransi syariah," kata Ketua Bidang Riset dan Inovasi Asuransi Umum Syariah AASI Pristiawan Bani, dalam diskusi daring, Selasa (21/9). Hingga saat ini, AASI dan Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) masih membahas keterlibatan asuransi syariah dalam konsorsium. Dengan begitu, bagaimana dampak keterlibatan asuransi syariah belum bisa terasa pada tahun ini.