KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri asuransi syariah berhasil mencatatkan kinerja positif di awal tahun ini. Hal tersebut tercermin dari perolehan premi yang masih tumbuh signifikan di awal tahun ini. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, sampai kuartal pertama tahun ini, industri perasuransian syariah membukukan premi sebanyak Rp 4,09 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan setinggi 34,9% dari posisi pada periode yang sama di tahun kemarin. Kenaikan premi setinggi itu, menurut Ketua Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) Ahmad Sya'roni, antara lain didorong oleh makin aktifnya pelaku usaha dalam melakukan penetrasi pasar. Maklum, potensi yang ada dinilai masih belum dioptimalkan sebelumnya.
Bisnis asuransi syariah terkerek 35% di awal 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri asuransi syariah berhasil mencatatkan kinerja positif di awal tahun ini. Hal tersebut tercermin dari perolehan premi yang masih tumbuh signifikan di awal tahun ini. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, sampai kuartal pertama tahun ini, industri perasuransian syariah membukukan premi sebanyak Rp 4,09 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan setinggi 34,9% dari posisi pada periode yang sama di tahun kemarin. Kenaikan premi setinggi itu, menurut Ketua Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) Ahmad Sya'roni, antara lain didorong oleh makin aktifnya pelaku usaha dalam melakukan penetrasi pasar. Maklum, potensi yang ada dinilai masih belum dioptimalkan sebelumnya.