KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas bisnis emas PT Pegadaian terus menunjukkan pertumbuhan positif sepanjang tahun ini, seiring meningkatnya harga emas global.

Kepala Divisi Bisnis Bullion Pegadaian, Kadek Eva Suputra mengungkapkan bahwa total volume perdagangan emas dalam kegiatan usaha bullion hingga September 2025 mencapai 6,37 ton atau senilai Rp 11 triliun. 

Capaian tersebut belum termasuk penjualan dari produk Cicil Emas dan Tabungan Emas, yang secara kumulatif telah mencapai lebih dari 14 ton emas.

Buka Cabang Baru di Gading Serpong, Electronic City Hadirkan Layanan Service City

“Nilai perdagangan ini meningkat sekitar 22% dibandingkan pencapaian bulan sebelumnya,” terang Kadek kepada Kontan, Kamis (9/10/2025).

Baca Juga: Pegadaian Mencatat Layanan Deposito Emas Mencapai 1,4 Ton per Agustus 2025

Peningkatan signifikan juga terjadi pada produk Tabungan Emas. Kadek menjelaskan, secara transaksi jumlahnya melonjak dua kali lipat dibandingkan Desember tahun lalu. Sementara dari sisi gramasi penjualan per awal Oktober 2025, lini ini tercatat naik 60% dibandingkan Desember 2024.

Pegadaian saat ini mengelola empat layanan utama dalam bisnis Bullion, yakni PMK Emas, perdagangan emas, deposito emas, dan jasa titipan emas korporasi. Dari keempat layanan tersebut, dua di antaranya mencatatkan kontribusi terbesar terhadap total transaksi.

“Kontributor utama berasal dari perdagangan emas dan deposito emas. Untuk Deposito Emas, total gramasi mencapai 1,5 ton. Angka ini tumbuh 13% dibandingkan bulan sebelumnya,” tuturnya.

Selanjutnya: Pendapatan Premi Asuransi Umum dan Reasuransi Capai Rp102,01 Triliun per Agustus 2025

Menarik Dibaca: 6 Manfaat Kolagen untuk Rambut Sehat dan Kuat, Cari Tahu Yuk!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News