Bisnis di zona Euro makin mendekati stagnasi pada akhir tahun 2019



KONTAN.CO.ID - LONDON. Aktivitas bisnis di zona Euro tetap dekat dengan stagnasi pada akhir tahun lalu. Sebuah survei menunjukkan pada hal ini dikarenakan peningkatan aktivitas jasa hanya sebagian mengimbangi penurunan industri manufaktur secara terus menerus.

Dilansir dari Reuters, Indeks Pembelian Manajer komposit (PMI) final zona Euro IHS Markit, dipandang sebagai indikator yang baik untuk kesehatan ekonomi, mendorong hingga 50,9 pada Desember dari 50,6 November.

Baca Juga: Timur Tengah memanas, Jepang siap mengirimkan pasukan


Catatan itu mengalahkan perkiraan awal yang memprediksi tidak ada perubahan dari bulan sebelumnya, tetapi tetap dekat dengan level 50 yang memisahkan pertumbuhan dengan kontraksi.

"Sebulan lagi aktivitas bisnis yang tenang pada Desember mengakhiri kuartal terburuk zona Euro sejak 2013. Data PMI menunjukkan kawasan euro akan berjuang untuk tumbuh lebih dari 0,1% dalam penutupan tiga bulan 2019," kata Chris Williamson, kepala ekonom bisnis di IHS Markit.

Capaian ini lebih buruk dari pertumbuhan 0,2% yang diprediksi dalam jajak pendapat Reuters pada Desember.

Baca Juga: DPR Amerika Serikat akan lakukan voting untuk batasi aksi militer terkait Iran

PMI untuk industri jasa blok ini melambung ke 52,8 dari 51,9 di November. Tetapi PMI manufaktur yang keluar minggu lalu menunjukkan aktivitas pabrik mengalami kontraksi untuk 11 bulan berturut-turut pada bulan Desember.

Editor: Tendi Mahadi