KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 kembali diperpanjang untuk sebagian besar kota di Jawa dan Bali. Meski terjadi pelonggaran dibandingkan saat PPKM darurat Juli lalu, namun kondisi ini belum signifikan mengangkat kinerja bisnis kafe dan restoran. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) Eddy Sutanto menyampaikan, jika dibandingkan dengan PPKM darurat, tingkat kunjungan ke kafe dan restoran sudah naik sekitar 20%-30%. Namun tingkat kunjungan ke kafe dan restoran saat ini masih di level 30%-40% jika dibandingkan keadaan normal sebelum pandemi. "Kami apresiasi dengan upaya pemerintah dalam penanganan pandemi. Kalau dibandingkan PPKM darurat memang sudah naik. Tapi masih turun 60%-70% kalau dibandingkan kondisi normal, jadi untuk bisnis ini sebenarnya masih berat," ungkap Eddy saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (7/9).
Bisnis kafe dan restoran baru menyentuh 30%-40% dari kondisi normal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 kembali diperpanjang untuk sebagian besar kota di Jawa dan Bali. Meski terjadi pelonggaran dibandingkan saat PPKM darurat Juli lalu, namun kondisi ini belum signifikan mengangkat kinerja bisnis kafe dan restoran. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) Eddy Sutanto menyampaikan, jika dibandingkan dengan PPKM darurat, tingkat kunjungan ke kafe dan restoran sudah naik sekitar 20%-30%. Namun tingkat kunjungan ke kafe dan restoran saat ini masih di level 30%-40% jika dibandingkan keadaan normal sebelum pandemi. "Kami apresiasi dengan upaya pemerintah dalam penanganan pandemi. Kalau dibandingkan PPKM darurat memang sudah naik. Tapi masih turun 60%-70% kalau dibandingkan kondisi normal, jadi untuk bisnis ini sebenarnya masih berat," ungkap Eddy saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (7/9).