Bisnis kargo Sriwijaya Air dipatok tumbuh 20%



KONTAN.CO.ID - Selain penumpang, maskapai penerbangan juga mengincar bisnis kargo lantaran bisnis logistik kerap tumbuh sepanjang tahun.

Salah satunya adalah Sriwijaya Air. Sejak tahun 2015 sampai tahun lalu, laju bisnis kargo maskapai ini tumbuh positif. Bila tahun 2015 bisa tumbuh 10%, maka tahun lalu mencapai 20%.

Menurut Agus Soedjono, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, hasil tersebut tidak terlepas dari orderan maskapai ini yang banyak mengangkut kargo hasil laut. "Iya untuk ikan dan semacamnya, pokoknya seafood," terangnya kepada Kontan, Jumat (15/9).


Dalam melayani angkutan kargo tersebut, perseroan ini belum menyediakan armada khusus. Artinya, Sriwijaya memanfaatkan 54 armadanya untuk mengangkut penumpang maupun layanan kargo.

Adapun jenis armada maskapai ini adalah Boeing 737-900 ER, Boeing 737-800 NG, Boeing 737-500, dan Boeing 737-300.

Dengan memanfaatkan armada eksisting, Agus optimistis bisa meraup pertumbuhan bisnis kargo yang sama dengan tahun lalu. "Target kami masih tetap di 20% sampai akhir tahun untuk layanan kargo," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon