Bisnis Makanan Korea - Pangsa pasar makanan Korea di Indonesia terbilang tinggi. Pasalnya, Kementerian Pertanian, Pangan, dan Urusan Pedesaan Korea dan Korea Agro-Fisheries and Food Trade Corporation atau aT Center mencatat permintaan Korean Food di Indonesia capai US$ 300 juta . "Tahun lalu pertama kalinya total penghasilan Korean Food di Indonesia hingga US$ 300 juta . Dan popularitasnya cukup meningkat,” ujar juru bicara aT Center, Kyung Min Lee kepada KONTAN, Jumat (4/8). Kyung Min Lee menambahkan jenis makanan seperti Ramyun dan Ttteokbokki menjadi kuliner pilihan yang banyak dibeli pasar di Indonesia. Tak hanya itu, kuliner berbahan strawberry, shine muscat dan produk makanan segar asal Korea juga permintaannya cukup banyak besar di Indonesia.
Bisnis Makanan Korea Diminati, Penjualannya Capai US$ 300 Juta
Bisnis Makanan Korea - Pangsa pasar makanan Korea di Indonesia terbilang tinggi. Pasalnya, Kementerian Pertanian, Pangan, dan Urusan Pedesaan Korea dan Korea Agro-Fisheries and Food Trade Corporation atau aT Center mencatat permintaan Korean Food di Indonesia capai US$ 300 juta . "Tahun lalu pertama kalinya total penghasilan Korean Food di Indonesia hingga US$ 300 juta . Dan popularitasnya cukup meningkat,” ujar juru bicara aT Center, Kyung Min Lee kepada KONTAN, Jumat (4/8). Kyung Min Lee menambahkan jenis makanan seperti Ramyun dan Ttteokbokki menjadi kuliner pilihan yang banyak dibeli pasar di Indonesia. Tak hanya itu, kuliner berbahan strawberry, shine muscat dan produk makanan segar asal Korea juga permintaannya cukup banyak besar di Indonesia.