KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi bisnis PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) selama tahun 2023 belum sesuai dengan ekspektasi manajemen. Kondisi ini terjadi lantaran tren hotel budget di Indonesia yang belum maksimal. Sebagai pengingat, saat ini PSKT memiliki delapan portofolio hotel meliputi Hotel Pusako Bukittinggi (bintang 4) dan tujuh hotel budget dengan brand baru mereka yaitu Monoloog Hotel. Sekretaris Perusahaan PSKT Seandy Adrianto Khusen memaparkan, prospek bisnis hotel, khususnya hotel budget masih belum seperti yang Manajemen PSKT harapkan.
Baca Juga: Red Planet Indonesia (PSKT) Optimistis Bisnis Perhotelan Membaik pada Kuartal IV-2023 Mengingat perseroan juga baru saja melakukan proses rebranding merk baru menjadi Monolog Hotel pada akhir Mei 2023 lalu, sehingga serapan pasar pun belum maksimal. “Tren bisnis setelah pandemi Covid-19 belum terjadi kenaikan secara signifikan. Untuk ke depannya kami belum berencana untuk menambah portfolio hotel,” ungkap Seandy, kepada Kontan.co.id, pekan lalu. Untuk diketahui, sebelumnya PSKT mengincar pertumbuhan pendapatan sekitar 10% dari realisasi tahun 2022. Meskipun realisasi bisnis belum sejalan dengan target, PSKT disebut Seandy bakal tetap memaksimalkan segala upaya untuk mengejar pendapatan hotel dan meningkatkan brand awareness atas Monoloog Hotel. Pihaknya optimistis untuk mengejar target tingkat hunian atau okupansi sekitar 60% sampai tutup tahun nanti. Diketahui, sampai dengan saat ini okupansi portofolio hotel PSKT berada di level 58%. Demi memaksimalkan bisnis tahun ini, PSKT terus memaksimalkan kerja sama yang intensif dengan berbagai Online Travel Agent, termasuk berpartipasi dalam berbagai program promosinya. Selain itu, PSKT juga aktif berpartisipasi dalam beberapa event-event offline dan memaksimalkan program promo melalui website (www.monolooghotels.com) untuk meningkatkan awareness terhadap Monoloog Hotel.
PSKT Chart by TradingView