JAKARTA. Grafik bisnis obat generik PT Indofarma Tbk (INAF) menurun. Satu indikasinya, INAF gagal memenangi tender obat generik secara signifikan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Elfiano Rizaldi, Direktur Riset dan Pemasaran INAF, menuturkan, INAF mungkin hanya mengantongi tender obat generik senilai Rp 100 miliar di sepanjang tahun ini. Jumlah tersebut menurun 58,33% dibandingkan perolehan tender pada tahun lalu yang mencapai Rp 240 miliar. Manajemen beralasan, penurunan perolehan tender lantaran kebijakan desentralisasi pengadaan obat di Kemenkes. Pemerintah pusat tidak mengendalikan seluruh pengadaan obat pada tahun ini. "Itu diserahkan kepada dinas kesehatan masing-masing daerah, pusat hanya sedikit," tutur Elfiano di Jakarta, akhir pekan lalu.
Bisnis obat generik INAF menurun
JAKARTA. Grafik bisnis obat generik PT Indofarma Tbk (INAF) menurun. Satu indikasinya, INAF gagal memenangi tender obat generik secara signifikan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Elfiano Rizaldi, Direktur Riset dan Pemasaran INAF, menuturkan, INAF mungkin hanya mengantongi tender obat generik senilai Rp 100 miliar di sepanjang tahun ini. Jumlah tersebut menurun 58,33% dibandingkan perolehan tender pada tahun lalu yang mencapai Rp 240 miliar. Manajemen beralasan, penurunan perolehan tender lantaran kebijakan desentralisasi pengadaan obat di Kemenkes. Pemerintah pusat tidak mengendalikan seluruh pengadaan obat pada tahun ini. "Itu diserahkan kepada dinas kesehatan masing-masing daerah, pusat hanya sedikit," tutur Elfiano di Jakarta, akhir pekan lalu.