KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bitcoin (BTC) berpotensi menguat pasca kenaikan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin (bps). Terlebih, krisis likuiditas perbankan masih hangat terjadi di Amerika Serikat (AS). Melansir Coinmarketcap.com pada Senin (27/3) pukul 08.00 WIB, Bitcoin bergerak naik di kisaran level US$ 28.000 atau menguat 1,41% dalam 24 jam terakhir. Total kapitalisasi pasar aset kripto juga naik 1,42% menjadi US$ 1,17 triliun. Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha mencermati bahwa investor global saat ini masih melihat Bitcoin sebagai salah satu aset yang dapat memberikan perlindungan terhadap inflasi, kenaikan suku bunga, dan krisis likuiditas perbankan yang sedang berlangsung.
Bitcoin Berpotensi Menguat Pasca Kenaikan Suku Bunga The Fed
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bitcoin (BTC) berpotensi menguat pasca kenaikan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin (bps). Terlebih, krisis likuiditas perbankan masih hangat terjadi di Amerika Serikat (AS). Melansir Coinmarketcap.com pada Senin (27/3) pukul 08.00 WIB, Bitcoin bergerak naik di kisaran level US$ 28.000 atau menguat 1,41% dalam 24 jam terakhir. Total kapitalisasi pasar aset kripto juga naik 1,42% menjadi US$ 1,17 triliun. Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha mencermati bahwa investor global saat ini masih melihat Bitcoin sebagai salah satu aset yang dapat memberikan perlindungan terhadap inflasi, kenaikan suku bunga, dan krisis likuiditas perbankan yang sedang berlangsung.