BJ Habibie angkat bicara jelang pengumuman hasil pemilu 2019



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden ke-3 Republik Indonesia (RI) Prof. Dr. Baharudin Jusuf (BJ) Habibie menyampaikan pesan khusus terkait situasi menjelang hasil pemilihan umum serentak yang akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 22 Mei 2019.

Dalam pesannya melalui video yang diunggah dalam channel youtube The Habibie Center berdurasi 8 menit sejak Minggu (19/5), BJ Habibie memahami kemungkinan munculnya ketidakpuasan terhadap hasil pemilihan umum, dan dirinya berpesan harus diselesaikan melalui jalur konstitusional.

“Hindari tindakan-tindakan yang dapat mempertajam polarisasi dan perpecahan di masyarakat sehingga stabilitas dan kepastian hukum dapat terjaga demi keberlanjutan pembangunan nasional,” kata Habibie.


Menurut Presiden ke-3 RI itu, di tengah situasi regional dan global tidak kondusif seperti saat ini penting bagi semua untuk secara terus-menerus memperkuat ketahanan nasional. Dengan cara itulah, menurut Habibie, Bangsa Indonesia dapat saling menjaga harkat dan martabat bersama sebagai sebuah bangsa.

Sebelumnya BJ Habibie menyampaikan, Bangsa Indonesia baru saja melaksanakan pemilihan umum serentak sebagai sebuah ikhtiar bersama dalam rangka merawat keberlangsungan demokrasi di Indonesia.

Saat ini, lanjut Habibie, semua pihak tengah menunggu hasil rekapitulasi suara di tingkat nasional oleh Komisi Pemilihan Umum, sebuah lembaga penyelenggara pemilihan umum yang keberadaannya merupakan amanat konstitusi.

Tentu dalam pelaksanaan pemilihan umum, sambung Habibie, masih terus perlu diupayakan perbaikan-perbaikan bersama.

“Namun saya sungguh meyakini jika bangsa Indonesia dapat terus meningkatkan kualitas demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjaga persatuan, maka kita mampu mencapai cita-cita luhur bangsa Indonesia,” ucap Habibie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto