KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna memperkuat basis pendanaan dalam penyaluran kredit PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) terbitkan obligasi berkelanjutan tahap II senilai Rp 1,75 triliun. Untuk diketahui, sebelumnya bank milik Pemda Jabar ini telah menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I senilai Rp 1,5 triliun dari total obligasi yang bisa diterbitkan yakni Rp 3,5 triliun. Hakim Putratama, Sektretaris Perusahaan BJBR mengatakan, dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk penyaluran kredit BJBR. “Target pertumbuhan kredit akhir tahun BJBR sebesar 12% sampai 14%,” ujar Hakim kepada Kontan.co.id, Rabu (26/9). Untuk diketahui, hingga Agustus 2018, pertumbuhan kredit BJBR sudah sebesar 6,66% year on year (yoy) menjadi Rp 73,40 triliun, naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp 68,82 triliun. Tentu, harapannya dengan adanya sumber pendanaan baru ini target kredit akhir tahun akan terlampaui.
BJBR rilis obligasi Rp 1,75 triliun untuk mengejar pertumbuhan kredit 14%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna memperkuat basis pendanaan dalam penyaluran kredit PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) terbitkan obligasi berkelanjutan tahap II senilai Rp 1,75 triliun. Untuk diketahui, sebelumnya bank milik Pemda Jabar ini telah menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I senilai Rp 1,5 triliun dari total obligasi yang bisa diterbitkan yakni Rp 3,5 triliun. Hakim Putratama, Sektretaris Perusahaan BJBR mengatakan, dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk penyaluran kredit BJBR. “Target pertumbuhan kredit akhir tahun BJBR sebesar 12% sampai 14%,” ujar Hakim kepada Kontan.co.id, Rabu (26/9). Untuk diketahui, hingga Agustus 2018, pertumbuhan kredit BJBR sudah sebesar 6,66% year on year (yoy) menjadi Rp 73,40 triliun, naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp 68,82 triliun. Tentu, harapannya dengan adanya sumber pendanaan baru ini target kredit akhir tahun akan terlampaui.