JAKARTA. Deputi Perencanaan Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal, Tamba Parulian Hutapea mengatakan saat ini BKPM sedang dalam proses memfasilitasi 95 proyek investasi yang masih terhambat realisasinya. Menurutnya nilai total investasi sebesar Rp 423,7 triliun. "Saat ini dalam proses debottlenecking 95 proyek investasi yang masih terhambat. Proyek tersebut tersebar di 25 provinsi dengan nilai total sebesar Rp 423,7 triliun, kami melihat success ratenya masih rendah," kata Tamba dalam acara Dialog Investasi Nasional oleh Perhimpunan Jurnalis Indonesia (PJI), Jakarta, Selasa (3/2). Dirinya menambahkan dalam proses debottlenecking tersebut, BKPM memprioritaskan pada 7 kelompok bidang usaha, yaitu pembangkit listrik, industri padat karya, substitusi impor, maritim, agroindustri, orientasi ekspor, dan pariwisata.
BKPM fasilitasi 95 proyek senilai Rp 423 triliun
JAKARTA. Deputi Perencanaan Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal, Tamba Parulian Hutapea mengatakan saat ini BKPM sedang dalam proses memfasilitasi 95 proyek investasi yang masih terhambat realisasinya. Menurutnya nilai total investasi sebesar Rp 423,7 triliun. "Saat ini dalam proses debottlenecking 95 proyek investasi yang masih terhambat. Proyek tersebut tersebar di 25 provinsi dengan nilai total sebesar Rp 423,7 triliun, kami melihat success ratenya masih rendah," kata Tamba dalam acara Dialog Investasi Nasional oleh Perhimpunan Jurnalis Indonesia (PJI), Jakarta, Selasa (3/2). Dirinya menambahkan dalam proses debottlenecking tersebut, BKPM memprioritaskan pada 7 kelompok bidang usaha, yaitu pembangkit listrik, industri padat karya, substitusi impor, maritim, agroindustri, orientasi ekspor, dan pariwisata.