JAKARTA. Layanan investasi yang diupayakan pemerintah membutuhkan dukungan nyata pemerintah daerah. Kecepatan administrasi yang dilakukan di pemerintah pusat dinilai tidak akan bermakna apabila investor yang akan menanamkan modal masih kesulitan dan harus berjibaku dengan lambatnya perizinan di daerah. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyampaikan bahwa perbaikan layanan investasi tiga jam yang dilakukan oleh BKPM serta kementerian dan lembaga teknis perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah. “Jangan sampai pemerintah pusat sudah cepat, tapi investor masih terganjal perizinan di daerah. Pemerintah daerah harus bisa menyamakan langkah,” ujar Franky dalam siaran resmi, Rabu (21/10).
BKPM minta daerah sederhanakan perizinan
JAKARTA. Layanan investasi yang diupayakan pemerintah membutuhkan dukungan nyata pemerintah daerah. Kecepatan administrasi yang dilakukan di pemerintah pusat dinilai tidak akan bermakna apabila investor yang akan menanamkan modal masih kesulitan dan harus berjibaku dengan lambatnya perizinan di daerah. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyampaikan bahwa perbaikan layanan investasi tiga jam yang dilakukan oleh BKPM serta kementerian dan lembaga teknis perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah. “Jangan sampai pemerintah pusat sudah cepat, tapi investor masih terganjal perizinan di daerah. Pemerintah daerah harus bisa menyamakan langkah,” ujar Franky dalam siaran resmi, Rabu (21/10).