JAKARTA. PT Sentul City Tbk (BKSL) optimis bisnis properti tahun depan akan tumbuh lebih baik dibandingkan tahun ini. Oleh karena itu, perseroan menargetkan bisa mengantongi marketing sales atau pra penjualan sbesar Rp 1,5 triliun. Michael Tene, Investor relation BKSL mengatakan, sebetulnya jumlah tersebut lebih rendah dari target tahun ini yakni sebesar Rp 2 triliun. Namun, perseroan memperkirakan hanya akan bisa mencapai marketing sales sekitar Rp 900 miliar hingga akhir tahun. "Jadi kalau dibanding realisasi tahun, target tersebut tumbuh tinggi," ujarnya pada KONTAN baru-baru ini. Pra penjualan tahun depan diincar dari proyek landed house (rumah tapak) dan highrise building dengan porsi masing-masing 50%. Proyek-proyek berada di Sentul City, Serpong Niwana dan Serpong Natura.
BKSL bidik marketing sales Rp 1,5 T di 2016
JAKARTA. PT Sentul City Tbk (BKSL) optimis bisnis properti tahun depan akan tumbuh lebih baik dibandingkan tahun ini. Oleh karena itu, perseroan menargetkan bisa mengantongi marketing sales atau pra penjualan sbesar Rp 1,5 triliun. Michael Tene, Investor relation BKSL mengatakan, sebetulnya jumlah tersebut lebih rendah dari target tahun ini yakni sebesar Rp 2 triliun. Namun, perseroan memperkirakan hanya akan bisa mencapai marketing sales sekitar Rp 900 miliar hingga akhir tahun. "Jadi kalau dibanding realisasi tahun, target tersebut tumbuh tinggi," ujarnya pada KONTAN baru-baru ini. Pra penjualan tahun depan diincar dari proyek landed house (rumah tapak) dan highrise building dengan porsi masing-masing 50%. Proyek-proyek berada di Sentul City, Serpong Niwana dan Serpong Natura.