Listrik untuk kehidupan yang lebih baik, slogan Perusahaan Listrik Negara (PLN) kini tengah menghadapi ujian penting. Ujian tersebut datang pekan lalu, blackout di hari Minggu yang nyaris melumpuhkan aktivitas warga. Lebih dari 24 jam, PLN belum mampu membuktikan 100% layanannya mampu berjalan normal. Masyarakat masih terancam hidup dalam dalam gelap gulita. Janji perusahaan negara yang melayani urusan sentrum ini memperbaiki kerusakan transmisi masih belum teruji. PLN mengaku harus menanggung kerugian selama 10 jam blackout sebesar Rp 90 miliar lantaran tak bisa menjual aliran setrumnya. Tengu kerugian akan bertambah lantaran lebih dari sehari, listrik belum benar-benar terang semua.
Blackout yang melumpuhkan
Listrik untuk kehidupan yang lebih baik, slogan Perusahaan Listrik Negara (PLN) kini tengah menghadapi ujian penting. Ujian tersebut datang pekan lalu, blackout di hari Minggu yang nyaris melumpuhkan aktivitas warga. Lebih dari 24 jam, PLN belum mampu membuktikan 100% layanannya mampu berjalan normal. Masyarakat masih terancam hidup dalam dalam gelap gulita. Janji perusahaan negara yang melayani urusan sentrum ini memperbaiki kerusakan transmisi masih belum teruji. PLN mengaku harus menanggung kerugian selama 10 jam blackout sebesar Rp 90 miliar lantaran tak bisa menjual aliran setrumnya. Tengu kerugian akan bertambah lantaran lebih dari sehari, listrik belum benar-benar terang semua.