KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Blackstone Group Inc. setuju untuk membeli bisnis asuransi jiwa dari Allstate Corp. senilai US$ 2,8 miliar untuk memperluas pijakannya di industri asuransi.

Dilansir dari Bloomberg, entitas yang dikelola oleh Blackstone akan membeli Allstate Life Insurance Co. Allstate akan mempertahankan bisnis di New York dan mencari cara untuk menjual atau mentransfer risiko dari unit itu ke pihak ketiga.

Allstate telah berusaha untuk menjauh dari bisnis asuransi jiwa dan anuitas karena perusahaan yang berbasis di Northbrook, Illinois ini lebih berfokus pada produk-produk asuransi kecelakaan.

Baca Juga: Dewan Keamanan PBB gelar pertemuan membahas nasib Rohingya pasca kudeta di Myanmar

Kesepakatan itu akan membantu Blackstone memperluas bisnisnya ke dalam asuransi jiwa dan anuitas setelah bekerja dengan FGL Holdings, yang dibeli oleh Fidelity National Financial Inc. pada tahun lalu.

"Transaksi ini merupakan langkah selanjutnya dalam proses untuk menyebarkan modal dari risiko berbasis penyebaran. Transaksi ini menarik secara ekonomi jika dibandingkan dengan menerbitkan asuransi jiwa dan menjalankan blok anuitas tertutup," kata Chief Executive Officer Allstate Tom Wilson.

Perusahaan ekuitas swasta seperti Blackstone dan Apollo Global Management Inc. telah tertarik pada bisnis anuitas untuk aliran aset yang stabil yang dapat diinvestasikan. Dengan kesepakatan itu, Blackstone akan menandatangani perjanjian manajemen aset untuk membantu mengawasi portofolio bisnis senilai US$ 28 miliar.

Seperti diketahui, The Allstate Corporation telah mencapai kesepakatan untuk menjual perusahaan asuransi jiwa Allstate (ALIC) dan anak perusahaan tertentu kepada entitas yang dikelola oleh raksasa investasi ekuitas swasta, Blackstone, senilai US$ 2,8 miliar.

Baca Juga: Surat kabar negara China menghapus Jack Ma dari daftar pemimpin wirausaha

Allstate Life Insurance Co. memegang sekitar 80%, atau US$ 23 miliar, dari cadangan asuransi jiwa dan anuitas Allstate. Perusahaan berharap untuk menyelesaikan kesepakatan pada paruh kedua tahun ini.

Editor: Tendi Mahadi