JAKARTA. Pasar belanja di dunia maya (e-commerce) yang menjanjikan, membuat BliBli.com, sebuah perusahaan penyedia situs belanja, menargetkan bisa masuk menjadi tiga besar di bisnis belanja online ini.

Ivan W. Hudyana, Head of Marketing BliBli pun berani memasang target. "Paling cepat tiga tahun ke depan kita bisa masuk tiga besar," katanya, kemarin.

Untuk mencapai target ini, BliBli langsung pasang strategi. Mereka bakal bermain di merek berkelas dan papan atas. Mulai dari merek The Executive, Vivere, Harley Davidson, hingga Mini Cooper. "Kami akan seperti mal di dunia maya dengan produk-produk terbaik," klaimnya.

Saat ini jumlah merchant yang ada di BliBli sekitar 300 unit merchant yang menjual sekitar 15.000 produk. Adapun jumlah konsumen alias anggota BliBli yang terdaftar mencapai 15.000 anggota dengan rata-rata kunjungan per hari sekitar 10.000 pengunjung.

Ivan mencatat, sebanyak 50% anggota BliBli rata-rata menghabiskan uang sekitar Rp 3 juta per transaksi. Sayang, Ivan enggan menyebut detil target pertumbuhan bisnis tahun ini.

Dia hanya bilang, tahun ini merupakan tahun pemantapan merek BliBli.com. "Karena kami jalan belum ada setahun. Langkah awal adalah memperkuat brand," katanya.

Yang jelas, tahun 2012 ini BliBli menargetkan jumlah produk bisa tumbuh dua sampai tiga kali lipat. Caranya, BliBli tak akan menarik iuran apapun bagi merchant yang bergabung dengan BliBli.

Demikian juga fee transaksi. BliBli tak memungut annual fee atau monthly fee. Hanya saja, BliBli akan menyeleksi jenis produk merchant tersebut. "Kalau layak, why not?" tegas Ivan.

Kiat lainnya adalah meningkatkan inovasi pelayanan. Contohnya, layanan antar barang penjualan gadget iPhone 4S hanya membutuhkan pengiriman satu jam saja. Lantas, bungkus produk bakal dikemas sedemikian rupa supaya terkesan elegan dan menarik khas BliBlli.

BliBli juga akan menjalin kerjasama dengan bank lain untuk mempermudah proses transaksi. Saat ini BliBli sudah kerjasama dengan BCA dan Bank Mandiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie