JAKARTA. Bloomberg TV Indonesia dan Indosat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) yang monumental guna meluncurkan layanan Mobile TV interaktif yang pertama di dunia. Didukung dengan jaringan UMTS 900MHz yang baru saja diluncurkan di Bali, aplikasi yang menggunakan teknologi iBOLZ ini akan memungkinkan pelanggan Indosat menikmati tayangan Bloomberg TV Indonesia dengan cara yang unik dan interaktif di handset/smartphone mereka. Aplikasi ini merupakan buah karya salah seorang putra cerdas bangsa Indonesia yaitu Igg Adiwijaya PhD. "Penandatangan MoU yang bersejarah ini sangat mendebarkan. Karena biasanya platform teknologi dan inovasi seperti ini muncul dulu pertama di dunia, baru diadopsi di Indonesia. Sekarang yang terjadi kebalikannya dan Bloomberg TV Indonesia bangga menjadi TV pertama di dunia yang meluncurkan Mobile TV interaktif. Kami juga ingin menunjukkan bahwa banyak sekali ilmuwan dan talent ICT Indonesia yang berkelas dunia seperti Adiwijaya, atau Gusti, yang telah membantu kami selama ini," kata CEO Bloomberg TV Indonesia, Aditya Chandra Wardhana dalam rilisnya, Jumat (20/9). Asal tahu saja, pengembang aplikasi Mobile TV Interaktif ini adalah Igg Adiwijaya PhD, atau yang akrab dipanggil Gusti, memiliki 20 tahun pengalaman di bidang Penelitian dan Pengembangan (R&D) Tehnik Informasi (TI) di berbagai lembaga internasional di luar negeri, terutama di Amerika Serikat (AS). Dia sendiri pernah bekerja di NASA dan memiliki sertifikasi teknis dan finansial dari beberapa perusahaan ternama di AS seperti IBM, EMC, VMWare, dan Universitas New York dalam bidang database, storage, virtualisasi, serta manajemen cloud dan resiko finansial. Sebelumnya dia juga pernah menjabat sebagai Chief Techonology Officer (CTO) Advantechnologies Inc.. Di situ Gusti membangun perusahaan tersebut dari sebuah perusahaan kecil hingga menjadi sebuah perusahaan yang menarik perhatian perusahaan media global Elsevier (bagian dari Reuters) untuk mengakuisisinya di tahun 2006. Kesemua pengalaman kelas dunia Gusti menjadi modal pengetahuannya untuk bekerjasama dengan, Bloomberg TV Indonesia, guna mewujudkan ide yang ada di pikirannya menjadi karya nyata untuk digunakan konsumen Indonesia. Terlebih lagi data media massa menunjukkan sekitar 61 persen penggunaan internet di Indonesia dilakukan melalui smartphone. "Pengalaman menonton TV melalui smartphone dengan pengalaman dinamis dan interaktif ini diharapkan menjadi standar baru untuk menonton TV melalui perangkat handset/smartphone. Kami percaya nantinya pelanggan Indosat akan sangat menikmati aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia karena orang akan melihat bahwa memang harusnya menonton TV di handset itu ya harus seperti di rumah," imbuh Aditya. "Ide teknologi iBOLZ menyesuaikan kebutuhan dari Bloomberg TV Indonesia, yaitu untuk menghadirkan pengalaman menonton TV bagi konsumen di handset/smartphone yang memang benar-benar interaktif. Jadi tidak hanya streaming statis tayangan TV melainkan sangat dinamis karena memberikan kendali kepada si konsumen menentukan tayangan Bloomberg TV Indonesia apa yang ia ingin lihat, simpan dan bagikan ke teman-temannya," ujar CEO iBOLZ, Igg Adiwijaya PhD. Salah satu fitur utama dan unik aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia kemampuan otomatis untuk memilih resolusi tayangan menyesuaikan dengan kualitas koneksi bandwidth yang didapat saat pemirsa sedang menonton program Bloomberg TV Indonesia di handset/smartphone-nya (low resolution, medium resolution, high resolution, dan High Definition). Ini dimungkinkan karena teknologi iBOLZ dapat otomatis menemukan bandwith terbaik yang tersedia paling dekat dengan posisi si konsumen, sehingga penggunaan layanan data telekomunikasi bisa lebih efisien. Sedangkan beberapa fitur utama lainnya aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia nantinya adalah:1. Multi-tasking seperti chatting dengan teman sambil menonton tayangan yang sudah dipilih, memilih video lain di layar utama sembari menonton tayangan yang ada di kotak layar kecil, dan mengirimkan email bersamaan dengan menonton program yang sedang dinikmati.2. Pemilihan tayangan antara Bloomberg TV Indonesia Live, Program Favorit di Bloomberg TV Indonesia, dan ke depannya akan turut mencakup tayangan Bloomberg TV Indonesia di tingkat Daerah.3. Menciptakan play-list tayangan program sendiri.4. Merekam tayangan program sehingga konsumen tidak perlu khawatir ketika tidak bisa menonton sebuah program yang sedang ditayangkan di Bloomberg TV Indonesia.5. Menonton tayangan yang direkam melalui pesawat TV biasa di rumah atau kantor, menggunakan koneksi kabel HDMI biasa atau melalui Wi-fi, sehingga handsetnya berfungsi seperti layaknya setup box. "Aplikasi ini akan menjadi aplikasi yang fantastis untuk penonton kami yang dinamis. Para pelaku bisnis dan kelas menengah Indonesia yang kami sasar adalah orang-orang yang sangat aktif dan selalu 'mobile'. Dengan aplikasi mobile TV dan interaktif dari Bloomberg TV Indonesia ini maka mereka bisa menikmati tayangan kami secara maksimal dengan berbagai fitur dan terbebas dari hambatan waktu dan ruang. Jadi bukan hanya duduk diam memandang streaming tayangan yang statis di handset-nya. Ini bukti atau contoh dari model bisnis kami yang bukan hanya ingin menambah jumlah penonton tapi sama pentingnya untuk mengikuti atau mendampingi penonton dimanapun mereka berada," kata Aditya. Aditya bilang, aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia akan tersedia di Operating System (OS) Android mulai pada tanggal 1 Oktober 2013. Setelah itu dalam beberapa bulan berikutnya akan juga tersedia di OS lain seperti I.O.S, Blackberry, dan Windows 8. Kehadiran Bloomberg TV Indonesia - versi mobile - ini akan sangat berguna bagi para pebisnis, pelaku pasar, pembuat kebijakan, bahkan mahasiswa yang sibuk tapi aktif mengkonsumsi informasi dan pengetahuan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bloomberg TV hadir dengan layanan mobile
JAKARTA. Bloomberg TV Indonesia dan Indosat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) yang monumental guna meluncurkan layanan Mobile TV interaktif yang pertama di dunia. Didukung dengan jaringan UMTS 900MHz yang baru saja diluncurkan di Bali, aplikasi yang menggunakan teknologi iBOLZ ini akan memungkinkan pelanggan Indosat menikmati tayangan Bloomberg TV Indonesia dengan cara yang unik dan interaktif di handset/smartphone mereka. Aplikasi ini merupakan buah karya salah seorang putra cerdas bangsa Indonesia yaitu Igg Adiwijaya PhD. "Penandatangan MoU yang bersejarah ini sangat mendebarkan. Karena biasanya platform teknologi dan inovasi seperti ini muncul dulu pertama di dunia, baru diadopsi di Indonesia. Sekarang yang terjadi kebalikannya dan Bloomberg TV Indonesia bangga menjadi TV pertama di dunia yang meluncurkan Mobile TV interaktif. Kami juga ingin menunjukkan bahwa banyak sekali ilmuwan dan talent ICT Indonesia yang berkelas dunia seperti Adiwijaya, atau Gusti, yang telah membantu kami selama ini," kata CEO Bloomberg TV Indonesia, Aditya Chandra Wardhana dalam rilisnya, Jumat (20/9). Asal tahu saja, pengembang aplikasi Mobile TV Interaktif ini adalah Igg Adiwijaya PhD, atau yang akrab dipanggil Gusti, memiliki 20 tahun pengalaman di bidang Penelitian dan Pengembangan (R&D) Tehnik Informasi (TI) di berbagai lembaga internasional di luar negeri, terutama di Amerika Serikat (AS). Dia sendiri pernah bekerja di NASA dan memiliki sertifikasi teknis dan finansial dari beberapa perusahaan ternama di AS seperti IBM, EMC, VMWare, dan Universitas New York dalam bidang database, storage, virtualisasi, serta manajemen cloud dan resiko finansial. Sebelumnya dia juga pernah menjabat sebagai Chief Techonology Officer (CTO) Advantechnologies Inc.. Di situ Gusti membangun perusahaan tersebut dari sebuah perusahaan kecil hingga menjadi sebuah perusahaan yang menarik perhatian perusahaan media global Elsevier (bagian dari Reuters) untuk mengakuisisinya di tahun 2006. Kesemua pengalaman kelas dunia Gusti menjadi modal pengetahuannya untuk bekerjasama dengan, Bloomberg TV Indonesia, guna mewujudkan ide yang ada di pikirannya menjadi karya nyata untuk digunakan konsumen Indonesia. Terlebih lagi data media massa menunjukkan sekitar 61 persen penggunaan internet di Indonesia dilakukan melalui smartphone. "Pengalaman menonton TV melalui smartphone dengan pengalaman dinamis dan interaktif ini diharapkan menjadi standar baru untuk menonton TV melalui perangkat handset/smartphone. Kami percaya nantinya pelanggan Indosat akan sangat menikmati aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia karena orang akan melihat bahwa memang harusnya menonton TV di handset itu ya harus seperti di rumah," imbuh Aditya. "Ide teknologi iBOLZ menyesuaikan kebutuhan dari Bloomberg TV Indonesia, yaitu untuk menghadirkan pengalaman menonton TV bagi konsumen di handset/smartphone yang memang benar-benar interaktif. Jadi tidak hanya streaming statis tayangan TV melainkan sangat dinamis karena memberikan kendali kepada si konsumen menentukan tayangan Bloomberg TV Indonesia apa yang ia ingin lihat, simpan dan bagikan ke teman-temannya," ujar CEO iBOLZ, Igg Adiwijaya PhD. Salah satu fitur utama dan unik aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia kemampuan otomatis untuk memilih resolusi tayangan menyesuaikan dengan kualitas koneksi bandwidth yang didapat saat pemirsa sedang menonton program Bloomberg TV Indonesia di handset/smartphone-nya (low resolution, medium resolution, high resolution, dan High Definition). Ini dimungkinkan karena teknologi iBOLZ dapat otomatis menemukan bandwith terbaik yang tersedia paling dekat dengan posisi si konsumen, sehingga penggunaan layanan data telekomunikasi bisa lebih efisien. Sedangkan beberapa fitur utama lainnya aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia nantinya adalah:1. Multi-tasking seperti chatting dengan teman sambil menonton tayangan yang sudah dipilih, memilih video lain di layar utama sembari menonton tayangan yang ada di kotak layar kecil, dan mengirimkan email bersamaan dengan menonton program yang sedang dinikmati.2. Pemilihan tayangan antara Bloomberg TV Indonesia Live, Program Favorit di Bloomberg TV Indonesia, dan ke depannya akan turut mencakup tayangan Bloomberg TV Indonesia di tingkat Daerah.3. Menciptakan play-list tayangan program sendiri.4. Merekam tayangan program sehingga konsumen tidak perlu khawatir ketika tidak bisa menonton sebuah program yang sedang ditayangkan di Bloomberg TV Indonesia.5. Menonton tayangan yang direkam melalui pesawat TV biasa di rumah atau kantor, menggunakan koneksi kabel HDMI biasa atau melalui Wi-fi, sehingga handsetnya berfungsi seperti layaknya setup box. "Aplikasi ini akan menjadi aplikasi yang fantastis untuk penonton kami yang dinamis. Para pelaku bisnis dan kelas menengah Indonesia yang kami sasar adalah orang-orang yang sangat aktif dan selalu 'mobile'. Dengan aplikasi mobile TV dan interaktif dari Bloomberg TV Indonesia ini maka mereka bisa menikmati tayangan kami secara maksimal dengan berbagai fitur dan terbebas dari hambatan waktu dan ruang. Jadi bukan hanya duduk diam memandang streaming tayangan yang statis di handset-nya. Ini bukti atau contoh dari model bisnis kami yang bukan hanya ingin menambah jumlah penonton tapi sama pentingnya untuk mengikuti atau mendampingi penonton dimanapun mereka berada," kata Aditya. Aditya bilang, aplikasi Mobile TV Interaktif Bloomberg TV Indonesia akan tersedia di Operating System (OS) Android mulai pada tanggal 1 Oktober 2013. Setelah itu dalam beberapa bulan berikutnya akan juga tersedia di OS lain seperti I.O.S, Blackberry, dan Windows 8. Kehadiran Bloomberg TV Indonesia - versi mobile - ini akan sangat berguna bagi para pebisnis, pelaku pasar, pembuat kebijakan, bahkan mahasiswa yang sibuk tapi aktif mengkonsumsi informasi dan pengetahuan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News