JAKARTA. PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) akan menerbitkan obligasi konversi bergaransi senilai US$ 100 juta. Obligasi konversi itu akan jatuh tempo pada 2015. BLTA menargetkan investor profesional internasional dan investor institusional sebagai pembeli obligasi konversi tersebut. Direktur Keuangan BLTA Kevin Wong mengatakan, BLTA telah menetapkan J.P. Morgan dan RS Platou Markets AS sebagai joint placement agents dalam penawaran obligasi konversi tersebut. "Obligasi konversi ini akan diterbitkan pada 100% nilai pokok dan penutupan masa penawaran diperkirakan akan dilakukan pada 10 Februari 2010," kata Kevin dalam suratnya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/2). "Obligasi konversi ini memiliki jangka waktu 5 tahun dan para pemegang obligasi akan memiliki put option yang dapat dieksekusi 3 tahun setelah tanggal penutupan. Yield to put maturity diperkirakan akan sebesar 12%," jelas Kevin. Harga konversi awal dari obligasi tukar itu adalah Rp 737 dan premi konversi sebesar 10% di atas harga saham referensi yang merupakan harga penutupan pada 2 Februari 2010 di BEI pada harga Rp 670 per saham.
BLTA Tawarkan Obligasi Konversi US$ 100 Juta
JAKARTA. PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) akan menerbitkan obligasi konversi bergaransi senilai US$ 100 juta. Obligasi konversi itu akan jatuh tempo pada 2015. BLTA menargetkan investor profesional internasional dan investor institusional sebagai pembeli obligasi konversi tersebut. Direktur Keuangan BLTA Kevin Wong mengatakan, BLTA telah menetapkan J.P. Morgan dan RS Platou Markets AS sebagai joint placement agents dalam penawaran obligasi konversi tersebut. "Obligasi konversi ini akan diterbitkan pada 100% nilai pokok dan penutupan masa penawaran diperkirakan akan dilakukan pada 10 Februari 2010," kata Kevin dalam suratnya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/2). "Obligasi konversi ini memiliki jangka waktu 5 tahun dan para pemegang obligasi akan memiliki put option yang dapat dieksekusi 3 tahun setelah tanggal penutupan. Yield to put maturity diperkirakan akan sebesar 12%," jelas Kevin. Harga konversi awal dari obligasi tukar itu adalah Rp 737 dan premi konversi sebesar 10% di atas harga saham referensi yang merupakan harga penutupan pada 2 Februari 2010 di BEI pada harga Rp 670 per saham.