Blue Bird bentuk anak usaha Trans Antar Nusabird dengan investasi Rp 400 miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (BIRD) terus berupaya untuk memperlebar lini usahanya dengan kembali membentuk anak usaha baru di tahun 2019 ini. Emiten sektor transportasi ini membentuk anak usaha baru bernama PT Trans Antar Nusabird.

Mengutip keterbukaan informasi pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (4/1), Trans Antar Nusabird akan bergerak di bidang transportasi, pergudangan, pos dan kurir, pariwisata, perdagangan, sewa, agen perjalanan dan jasa keuangan. Perusahaan ini berlokasi di Jakarta Selatan dan berstatus Perseroan Terbatas Penanaman Modal Dalam Negeri.

Adapun waktu transaksinya telah dilaksanakan pada Jumat (1/2) lalu. Modal dasar untuk pendirian perusahaan tersebut sebesar 400.000 saham dengan harga nominal saham sebesar Rp 1 juta per saham. Mak dengan demikian, besar investasi untuk aksi korporasi tersebut senilai Rp 400 miliar.


Investor Relations BIRD Michael Tene, ketika dihubungi kontan.co.id hari masih enggan merinci bisnis anak usaha ini. "Mohon maaf untuk topik ini saya belum bisa disclose dulu. Ya, masih sebatas informasi yang ada di keterbukaan informasi itu dulu saja," paparnya kepada Kontan.co.id, hari ini (4/2).

Dari aksi korporasi ini, BIRD menggenggam 109.890 saham atau setara dengan 99,9% saham atau senilai Rp 109,89 miliar dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Sementara anak usahanya PT Big Bird Pusaka memiliki 110 saham atau setara dengan 0,1% saham atau senilai Rp 110 juta dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati