MOMSMONEY.ID - BMKG mendeteksi Badai Siklon Tropis Yinxing dan Toraji yang membawa dampak cuaca hujan lebat dan gelombang air laut tinggi di provinsi berikut ini. Berdasarkan analisis BMKG pada Senin (11/11), Badai Siklon Tropis Yinxing terpantau di Laut China Selatan. Persisnya, di sekitar 18.9 derajat LU 113.3 derajat BT atau sekitar 1.740 km utara timur laut Natuna.
Badai Siklon Tropis Yinxing memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 70 knots atau 130 km per jam dan tekanan udara minimum 975 hPa bergerak ke arah barat-barat laut menjauhi wilayah Indonesia. "Prediksi: Siklon Tropis Yinxing akan melemah dalam 24 jam ke depan menjadi kategori 2," tulis BMKG di akun Instagram-nya, Senin (11/11).
Baca Juga: Hujan Petir Turun Sejak Subuh, Ini Prakiraan Cuaca Besok (11/11) di Jawa Barat Siklon Tropis Yinxing, menurut BMKG, bergerak ke arah barat daya menuju Laut China Selatan sebelah timur Pulau Hainan China. Akibatnya, sejumlah perairan di Indonesia mengalami gelombang laut tinggi 1,25 m-2,5 m:
- Perairan Utara Kepulauan Natuna
- Perairan utara Kepulauan Anambas
- Laut Natuna Utara
Sementara Badai Siklon Tropis Toraji terpantau di Laut Filipina, tepatnya, di sekitar 15.3 derajat LU 124.2 derajat BT atau sekitar 1.340 km utara Tahuna, Sulawesi Utara. Badai Siklon Tropis Toraji memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 60 knots atau 110 km per jam dan tekanan udara minimum 985 hPa bergerak ke arah barat-barat laut menjauhi wilayah Indonesia.
Baca Juga: Hujan Turun di Wilayah Ini, Cek Ramalan Cuaca Besok (11/11) di Jawa Timur "Prediksi: Siklon Tropis Toraji akan melemah dalam 24 jam ke depan menjadi kategori 2," tulis BMKG di akun Instagram-nya, Senin (11/11). Siklon Tropis Yinxing, menurut BMKG, bergerak ke arah barat-barat laut menuju Laut Filipina Timur.
Akibatnya, beberapa provinsi di Indonesia berpotensi mengalami hujan sedang-lebat sebagai dampak Bibit Badai Siklon Tropis 90W:
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Maluku Utara
Demikian dampak dari keberadaan Badai Siklon Tropis Yinxing dan Toraji yang ada di utara Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: S.S. Kurniawan
