KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebut wilayah DKI Jakarta aman dari potensi gelombang tsunami kendati terjadi gempa bermagnitudo 8,7 di Selat Sunda. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengatakan, hal itu didapat dari hasil pemodelan yang telah dilakukan oleh BMKG. "Kalau dari semua itu kalau di Jakarta kami modelling-nya kan dari Selat Sunda semua dan dengan magnitudo 8,7 saja tidak begitu signifikan untuk di Jakarta," kata Rahmat usai diskusi 'Amankah Jakarta dari Tsunami?' di Ancol, Kamis (28/2). Rahmat menyebut, bila terjadi gempa bermagnitudo 8,7 di Selat Sunda, ketinggian gelombang di pesisir Jakarta diperkirakan hanya mencapai angka puluhan centimeter. Adapun angka magnitudo sebesar 8,7 magnitudo yang diambil oleh BMKG didasari oleh faktor sejarah dan prediksi para pakar.
BMKG: Jakarta tetap aman dari potensi tsunami akibat gempa 8,7 magnitudo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebut wilayah DKI Jakarta aman dari potensi gelombang tsunami kendati terjadi gempa bermagnitudo 8,7 di Selat Sunda. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengatakan, hal itu didapat dari hasil pemodelan yang telah dilakukan oleh BMKG. "Kalau dari semua itu kalau di Jakarta kami modelling-nya kan dari Selat Sunda semua dan dengan magnitudo 8,7 saja tidak begitu signifikan untuk di Jakarta," kata Rahmat usai diskusi 'Amankah Jakarta dari Tsunami?' di Ancol, Kamis (28/2). Rahmat menyebut, bila terjadi gempa bermagnitudo 8,7 di Selat Sunda, ketinggian gelombang di pesisir Jakarta diperkirakan hanya mencapai angka puluhan centimeter. Adapun angka magnitudo sebesar 8,7 magnitudo yang diambil oleh BMKG didasari oleh faktor sejarah dan prediksi para pakar.