KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajer investasi di Indonesia mulai gencar mengeluarkan produk reksadana yang dikelola secara pasif seperti reksadana indeks. Salah satunya, PT BNI Asset Management untuk pertama kali meluncurkan produk reksadana indeks akhir tahun lalu. Produk tersebut bertajuk BNI-AM Indeks IDX30 (BNI30). Putut E. Andanawarih Direktur BNI Asset Management mengatakan strategi dan tujuan dari reksadana BNI30 ini adalah mereplikasi kinerja indeks IDX30 yang terdiri dari 30 emiten dengan nilai kapitalisasi terbesar dan terlikuid di Bursa Efek Indonesia (BEI). Putut mengatakan tujuan dibentuknya reksadana ini juga sebagai alternatif pilihan bagi investor yang menginginkan strategi investasi pasif mengingat tiga tahun terakhir sebagian besar reksadana pengelolaan aktif kesulitan untuk mengalahkan tolak ukur.
BNI AM luncurkan produk reksadana indeks untuk pertama kali
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajer investasi di Indonesia mulai gencar mengeluarkan produk reksadana yang dikelola secara pasif seperti reksadana indeks. Salah satunya, PT BNI Asset Management untuk pertama kali meluncurkan produk reksadana indeks akhir tahun lalu. Produk tersebut bertajuk BNI-AM Indeks IDX30 (BNI30). Putut E. Andanawarih Direktur BNI Asset Management mengatakan strategi dan tujuan dari reksadana BNI30 ini adalah mereplikasi kinerja indeks IDX30 yang terdiri dari 30 emiten dengan nilai kapitalisasi terbesar dan terlikuid di Bursa Efek Indonesia (BEI). Putut mengatakan tujuan dibentuknya reksadana ini juga sebagai alternatif pilihan bagi investor yang menginginkan strategi investasi pasif mengingat tiga tahun terakhir sebagian besar reksadana pengelolaan aktif kesulitan untuk mengalahkan tolak ukur.