JAKARTA. PT Bank BNI Tbk (BBNI) menjalin kerjasama dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Dalam hubungan bisnis ini, BNI menyediakan layanan Payment Point Online Bank (PPOB) bagi pelanggan rumah tangga PGAS. "Melalui layanan ini, BNI turut mendukung program kerja PGAS memberi kemudahan bagi pelanggan kecil dan rumah tangga membayar lewat loket-loket PPOB," ungkap Direktur Konsumer BNI Darmadi Sutanto pada penandatanganan perjanjian kerjasama dengan PGAS, Selasa (11/10). Ia menambahkan, dalam layanan PPOB pelanggan gas rumah tangga dapat langsung membayar tagihan gas yang datanya terhubung langsung dengan sistem jaringan PGAS. Direktur Keuangan PGAS Riza Pahlevi mengungkapkan saat ini jumlah pelanggan rumah tangga yang dilayani PGAS mencapai 85.000 pelanggan. Sebesar 60% di antaranya merupakan segmen menengah ke bawah. Pelanggan PGAS tersebar di Jakarta, Bogor, Bekasi, Banten, Cirebon, Palembang, Surabaya, Sidoarjo, Medan, dan Batam. "Pelanggan rumah tangga ini berkontribusi 1% terhadap pendapatan PGAS. Kami harapkan dengan layanan ini, pembayaran bisa lebih efisien," ungkap Riza. Selain pembayaran tagihan PGAS pelanggan juga dapat memanfaatkan loket payment point BNI yang berjumlah lebih dari 500 loket dan tersebar pada AREA layanan PGAS. Melalui loket tersebut, selain pembayaran tagihan PGAS, pelanggan juga dapat memanfaatkan untuk pembayaran PLN, Telkom, maupun pembelian pulsa handphone.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BNI berikan layanan transaksi pembayaran pelanggan PGAS
JAKARTA. PT Bank BNI Tbk (BBNI) menjalin kerjasama dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Dalam hubungan bisnis ini, BNI menyediakan layanan Payment Point Online Bank (PPOB) bagi pelanggan rumah tangga PGAS. "Melalui layanan ini, BNI turut mendukung program kerja PGAS memberi kemudahan bagi pelanggan kecil dan rumah tangga membayar lewat loket-loket PPOB," ungkap Direktur Konsumer BNI Darmadi Sutanto pada penandatanganan perjanjian kerjasama dengan PGAS, Selasa (11/10). Ia menambahkan, dalam layanan PPOB pelanggan gas rumah tangga dapat langsung membayar tagihan gas yang datanya terhubung langsung dengan sistem jaringan PGAS. Direktur Keuangan PGAS Riza Pahlevi mengungkapkan saat ini jumlah pelanggan rumah tangga yang dilayani PGAS mencapai 85.000 pelanggan. Sebesar 60% di antaranya merupakan segmen menengah ke bawah. Pelanggan PGAS tersebar di Jakarta, Bogor, Bekasi, Banten, Cirebon, Palembang, Surabaya, Sidoarjo, Medan, dan Batam. "Pelanggan rumah tangga ini berkontribusi 1% terhadap pendapatan PGAS. Kami harapkan dengan layanan ini, pembayaran bisa lebih efisien," ungkap Riza. Selain pembayaran tagihan PGAS pelanggan juga dapat memanfaatkan loket payment point BNI yang berjumlah lebih dari 500 loket dan tersebar pada AREA layanan PGAS. Melalui loket tersebut, selain pembayaran tagihan PGAS, pelanggan juga dapat memanfaatkan untuk pembayaran PLN, Telkom, maupun pembelian pulsa handphone.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News