BNI Catat Volume Transaksi Layanan Remitansi Naik 9% di Semester I-2024



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatatkan peningkatan layanan transaksi remitansi pada semester I-2024, di mana volume transaksi naik 9% secara tahunan (year on year/YoY).

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo Budiprabowo mengatakan, peningkatan layanan remitansi BNI tersebut  setidaknya telah berkontribusi pada pendapatan berbasis komisi atau fee based income (FBI), yang juga meningkat sebesar 7% pada semester I-2024.

Pencapaian tersebut seiring dengan terus berkembangnya arus transaksi barang dan jasa, terutama untuk perdagangan internasional dan sebaran diaspora Indonesia di seluruh dunia.


BNI tidak hanya melayani kiriman uang dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan diaspora di luar negeri, tetapi juga memenuhi kebutuhan remitansi untuk pelaku usaha dan nasabah pribadi, termasuk untuk biaya pendidikan, perawatan kesehatan, dan wisata luar negeri.

Baca Juga: Bisnis Remitansi BSI Meningkat 10%, Transaksi Tembus Rp 50 Triliun

"BNI juga telah meluncurkan beberapa inovasi terbaru, antara lain pengembangan fitur remitansi pada channel digital (wondr by BNI), perbaikan proses bisnis, termasuk penyesuaian tarif, waktu pemrosesan, penanganan keluhan, dan lainnya," ungkap Okki kepada Kontan, Selasa (20/8).

BNI juga telah bekerjasama dengan berbagai pihak dalam industri remitansi, seperti bank, perusahaan remitansi, payment gateway, fintech, dan sebagainya serta membangun hubungan dengan seluruh stakeholder PMI dan diaspora, termasuk KBRI, KJRI, instansi pemerintah, perusahaan terkait Indonesia di luar negeri, dan komunitas Indonesia.

"BNI berharap inovasi, terutama pada channel digital ini, dapat menjadi andalan nasabah BNI dalam melakukan transaksi remitansi," ungkap Okki kepada Kontan, Selasa (20/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari