BNI Finance Bakal Tambah 22 Kantor Cabang Baru di Tengah Era Digital



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan keberadaan kantor cabang di era digital masih akan tetap tumbuh. Selaras dengan pernyataan OJK tersebut, PT BNI Multifinance atau BNI Finance menyatakan akan menambah cabang baru pada tahun depan.

Direktur Bisnis BNI Multifinance Albertus Hendi mengatakan perusahaannya pada awal tahun depan akan menambah 20 cabang dan pada pertengahan 2024 akan menambah 2 kantor cabang lagi.

"Saat ini BNI Finance ada 30 kantor cabang. Dengan demikian, total hingga akhir 2024 menjadi 52 cabang," ucapnya kepada Kontan.co.id, Kamis (9/11).


Adapun kantor cabang retail sejauh ini telah memberikan kontribusi 80% dari total bisnis perusahaan. Albertus pun menerangkan kantor cabang begitu diperlukan oleh perusahaan pembiayaan, termasuk BNI Finance. Sebab, bisnis multifinance harus dekat dengan dealer sebagai mitra perusahaan pembiayaan sehingga perlu ada cabang untuk mendekatkan pasar.

Baca Juga: BRI Finance Resmi Mengangkat Wahyudi Darmawan Sebagai Dirut yang Baru

Meskipun demikian, Albertus tak menampik sisi digital dalam perusahaan pembiayaan juga tetap diperlukan untuk mempercepat proses kredit dan layanan konsumen.

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman memproyeksikan pada Desember 2023, jumlah kantor cabang multifinance mencapai 4.332 atau bertambah 1,95% year on year (YoY).

“Perkembangan kantor cabang perusahaan pembiayaan di era digital, diproyeksikan tetap masih mengalami pertumbuhan terutama di area-area yang saat ini belum banyak terdapat kantor cabang,” katanya.

Agusman menyampaikan jumlah kantor cabang pada September 2023 sebanyak 4.311 kantor cabang atau naik 1,46% year to date (YtD). Adapun pada Desember 2022, jumlah kantor cabang multifinance mencapai 4.249 kantor. Agusman menyebut, Pulau Jawa menjadi lokasi paling padat hadirnya perusahaan multifinance dengan total 2.106 kantor cabang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi