JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menargetkan pertumbuhan kredit consumer selama 2011 mencapai 25% hingga mencapai Rp 33 triliun.Direktur Konsumer dan Bisnis BNI Darmadi Sutanto tahun lalu, BNI berhasil mencatat pertumbuhan 20%. "Tahun ini, pembagian porsi untuk kredit konsumer akan lebih tinggi di kartu kredit dan kredit kepemilikan rumah (KPR) masing-masing 25%, sedangkan untuk kredit mobil dan kredit tanpa agunan (KTA) masih di bawah 20%," kata Darmadi Sutanto, di Gandaria City, kemarin malam (28/1).General Manager Kartu Kredit BNI Dodit Wiweko mengungkapkan pertumbuhan kartu kredit tahun lalu mencapai 30% dengan volume transaksi Rp 11 triliun year on year."BNI bisa menekan non performing loan (NPL) hingga 2,2%," kata Dodit. Ia menjelaskan, pertumbuhan nilai transaksi kartu kredit di BNI dipengaruhi oleh dua hal, yakni volume dan aset yang menghasilkan pendapatan yang tinggi dari bunga, melalui bisnis kartu ini. "Total aset kartu kredit tahun 2010 Rp 3,1 triliun, naik 29,1% dari tahun sebelumnya Rp 2,4 triliun," tambahnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BNI ingin kredit konsumer tumbuh 30% sepanjang 2011
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menargetkan pertumbuhan kredit consumer selama 2011 mencapai 25% hingga mencapai Rp 33 triliun.Direktur Konsumer dan Bisnis BNI Darmadi Sutanto tahun lalu, BNI berhasil mencatat pertumbuhan 20%. "Tahun ini, pembagian porsi untuk kredit konsumer akan lebih tinggi di kartu kredit dan kredit kepemilikan rumah (KPR) masing-masing 25%, sedangkan untuk kredit mobil dan kredit tanpa agunan (KTA) masih di bawah 20%," kata Darmadi Sutanto, di Gandaria City, kemarin malam (28/1).General Manager Kartu Kredit BNI Dodit Wiweko mengungkapkan pertumbuhan kartu kredit tahun lalu mencapai 30% dengan volume transaksi Rp 11 triliun year on year."BNI bisa menekan non performing loan (NPL) hingga 2,2%," kata Dodit. Ia menjelaskan, pertumbuhan nilai transaksi kartu kredit di BNI dipengaruhi oleh dua hal, yakni volume dan aset yang menghasilkan pendapatan yang tinggi dari bunga, melalui bisnis kartu ini. "Total aset kartu kredit tahun 2010 Rp 3,1 triliun, naik 29,1% dari tahun sebelumnya Rp 2,4 triliun," tambahnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News