JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) berusaha meningkatkan kontribusi laba dari anak usaha. Hal ini seiring dengan pertumbuhan bisnis baik organik maupun anoranik dari anak usaha. Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan dan Risiko Kredit BNI mengatakan sampai Juni 2017, kontribusi anak usaha terhadap laba bersih induk sebesar Rp 558,1 miliar. "Jika dipresentase sebesar 9% laba induk dikontribusikan dari anak usaha," ujar Rico kepada KONTAN, Rabu (10/8). Menurut Rico, kontribusi laba dari anak usaha ini terdiri dari dua hal pertama adalah dari laba usaha dan kedua adalah dari kontribusi fee based income (pendapatan berbasis biaya). Untuk kontribusi usaha anak usaha terhadap induk tercatat sebesar Rp 320 miliar. Sedangkan untuk kontrbusi fee based income sebesar Rp 238 miliar. Rico mengatakan pada semester 2 ini bank berusaha untuk meningkatkan kontribusi anak usaha. Untuk melakukan hal tersebut, BNI pada semester 2 akan melakukan penambahan modal ke salah satu anak usaha BNI sebesar Rp 1 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BNI ingin sumbangan laba anak usaha menanjak
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) berusaha meningkatkan kontribusi laba dari anak usaha. Hal ini seiring dengan pertumbuhan bisnis baik organik maupun anoranik dari anak usaha. Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan dan Risiko Kredit BNI mengatakan sampai Juni 2017, kontribusi anak usaha terhadap laba bersih induk sebesar Rp 558,1 miliar. "Jika dipresentase sebesar 9% laba induk dikontribusikan dari anak usaha," ujar Rico kepada KONTAN, Rabu (10/8). Menurut Rico, kontribusi laba dari anak usaha ini terdiri dari dua hal pertama adalah dari laba usaha dan kedua adalah dari kontribusi fee based income (pendapatan berbasis biaya). Untuk kontribusi usaha anak usaha terhadap induk tercatat sebesar Rp 320 miliar. Sedangkan untuk kontrbusi fee based income sebesar Rp 238 miliar. Rico mengatakan pada semester 2 ini bank berusaha untuk meningkatkan kontribusi anak usaha. Untuk melakukan hal tersebut, BNI pada semester 2 akan melakukan penambahan modal ke salah satu anak usaha BNI sebesar Rp 1 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News