KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terus memperkuat implementasi Good Corporate Governance (GCG) atau tata kelola perusahaan. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya bank pelat merah ini mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Direktur Human Capital and Compliance BNI, Mucharom mengatakan perbankan merupakan industri yang memiliki banyak regulasi dan membutuhkan kepercayaan tinggi. Untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, BNI harus selalu meningkatkan integritas, baik secara korporasi maupun manajemen internal. BNI memiliki salah satu visi menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik bagi industri. BNI memiliki aturan khusus GCG yang memuat tentang anti konflik kepentingan, manajemen anti penyuapan, dan pencegahan gratifikasi. Perseroan juga sudah memiliki unit khusus pencegahan gratifikasi.
BNI Konsisten Perkuat Implementasi GCG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terus memperkuat implementasi Good Corporate Governance (GCG) atau tata kelola perusahaan. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya bank pelat merah ini mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Direktur Human Capital and Compliance BNI, Mucharom mengatakan perbankan merupakan industri yang memiliki banyak regulasi dan membutuhkan kepercayaan tinggi. Untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, BNI harus selalu meningkatkan integritas, baik secara korporasi maupun manajemen internal. BNI memiliki salah satu visi menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik bagi industri. BNI memiliki aturan khusus GCG yang memuat tentang anti konflik kepentingan, manajemen anti penyuapan, dan pencegahan gratifikasi. Perseroan juga sudah memiliki unit khusus pencegahan gratifikasi.