BNI Life Prediksi Klaim Asuransi Kesehatan Capai Rp 515 Miliar Hingga Akhir Tahun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Life Insurance atau BNI Life memproyeksikan total klaim asuransi kesehatan akan mencapai Rp 515 miliar hingga akhir tahun 2024.

Plt Direktur Utama BNI Life Neny Asriany menyampaikan pada Juli 2024, klaim asuransi kesehatan tercatat sebesar Rp 348,42 miliar. Pada posisi bulan sebelumnya yaitu Juni mencapai sebesar Rp 281 miliar atau meningkat 38% dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Untuk menekan klaim asuransi kesehatan, BNI Life melakukan langkah-langkah strategis yaitu melakukan perbaikan terhadap seleksi risiko (proses underwriting) dan klaim manajemen," ujarnya kepada Kontan, Selasa (10/9).


Selain itu, BNI Life juga mengevaluasi kecukupan premi secara berkala, melakukan edukasi ke masyarakat tentang hidup sehat, dan memberikan edukasi kepada peserta mengenai manfaat penggunaan telemedicine serta pelaksanaan wellness program seperti pemberian akses vaksin flu.

Baca Juga: Unitlink Saham BNI Life Catatkan Kinerja Positif Per Agustus 2024

Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) pada semester I-2024, total klaim kesehatan industri asuransi tercatat meningkat 26% menjadi Rp 11,83 triliun. Jika dirincikan, klaim kesehatan perorangan naik 29,3% secara YoY menjadi Rp 7,62 triliun dan klaim kesehatan kumpulan meningkat 20,3% secara YoY menjadi Rp 4,21 triliun.

Peningkatan klaim kesehatan ini menyebabkan rasio klaim asuransi kesehatan terhadap pendapatan premi untuk produk tersebut mencapai 105,7%. Artinya, jumlah klaim yang dibayarkan oleh industri asuransi jiwa lebih besar daripada premi yang diterima, yang menandakan adanya tekanan keuangan yang signifikan bagi perusahaan asuransi.

Selanjutnya: Kualitas Aset Membaik, Perbankan Ramai-Ramai Pangkas Biaya Provisi untuk Jaga Kinerja

Menarik Dibaca: Daftar HP iOS 18 yang Kebagian Fitur Terbaru dan Bisa Update dengan Mudah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat