KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terus memberikan dukungan pada program sejuta rumah kendati bank ini bukan bank spesialis kredit sektor properti. Bank pelat merah ini memberi dukungan lewat kerjasama dengan pengembang yang membangun hunian untuk masyarakat.

Program Sejuta Rumah (PSR) pertama kali dicanangkan pemerintah pada tahun 2015. Program ini merupakan wujud dari percepatan dan kolaborasi pemerintah dengan pelaku pembangunan perumahan untuk menyediakan hunian yang layak dan nyaman. Selain itu, perbankan juga memiliki peran penting dalam merealisasi program tersebut.

Realisasi Program Sejuta Rumah setiap tahun mengalami peningkatan. Dari sejak dicanangkan tahun 2015 hingga akhir tahun 2021 lalu tercatat mencapai 6,871.094 unit hunian. Baik itu hunian untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) maupun Non-MBR.

“Sebagai salah satu stakeholder, BNI sangat mendukung Program Sejuta Rumah. Kami tidak hanya memfasilitasi pemberian kredit kepemilikan rumah (KPR), namun juga merencanakan untuk meningkatkan bisnis dan sinergi kolaborasi berupa ekosistem perbankan dalam kawasan," kata Oktorisman Pemimpin Bidang Pemasaran Bisnis KC BNI Fatmawati dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (20/10).

Baca Juga: Premi Asuransi Properti Masih Aman di Tengah Krisis Global

Salah satu pengembang yang digandeng BNI untuk mempercepat proses pembangunan hunian adalah PT Mitragama Inti Perkasa, pengembang kawasan hunian La Palma Grande. Dengan dukungan tersebut, pembangunan proyek perumahan yang dimulai dari Claster Cayman bisa dilakukan lebih cepat dimana pembangunan pondasi sudah diresmikan pada 19 Oktober. 

Hadiyanto, Pemimpin Cabang BNI KC Fatmawati mengatakan, pihaknya akan terus  mendorong masyarakat untuk segera memiliki hunian pribadi dengan solusi fasilitas KPR atau BNI Griya.

Ia bilang, sejauh ini sudah banyak permohonan KPR yang diterima perseroan untuk memiliki hunian di La Palma Grande.

"Melihat dari banyaknya permohonan yang masuk ke kami, BNI secara khusus sangat membantu para pengusaha kecil dan menengah (UMKM) untuk memiliki hunian sendiri. Tentu saja dengan manfaat lebih lainnya,” lanjut Hadiyanto.

BNI dan MIP telah berkali-kali melaksanakan akad kredit bersama KPR BNI untuk pembiayaan konsumen secara komersil yang diikuti ratusan peserta akad. BNI memberlakukan proses kredit dengan Instant Approval untuk developer MIP yang dalam kedudukannya dalam Perjanjian Kerjasama (PKS) sebagai Developer Highly Selected. Dengan fasilitas program Instant Approval tersebut proses menjadi lebih cepat. Bukan lagi dalam hitungan hari, tapi dalam hitungan jam konsumen sudah mendapat persetujuan kredit dari BNI.

Baca Juga: Penyaluran KPR Syariah CIMB Niaga Meningkat 18,7% September 2022

MIP sangat mengapresiasi dukungan dari BNI. Claster Cayman yang sudah melalui proses pengerasan lahan selama 2 bulan kini telah memasuki pembangunan pondasi. Pengembang ini menunjuk kontraktor PT Cipta Casa Ardana Wanasena untuk melakukan pembangunan tahap pertama sebanyak 182 unit. 

“Sesuai dengan janji kami, pada bulan Oktober akan dimulai pembangunan rumah di Cayman Cluster,” ujar Santoso Angwar Direktur Proyek Mitragama Inti Perkasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi