KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terus melakukan digitalisasi layanan dan produk sejalan dengan gelombang perubahan pada pelayanan digital. Bank pelat merah ini sebagai bank tradisional melakukan tiga cara melakukan digitalisasi banking.
Pertama, BNI menyiapkan produk digital ready. Artinya, selurus proses distribusi produk hingga sampai ke nasabah harus dilakukan secara sistem. Untuk produk kredit misalnya, proses persetujuan aplikasi hingga distribusi dananya kepada nasabah harus berjalan bertahap secara sistem. "Jadi harus dilakukan digitalisasi produk. Dampaknya kalau sudah digital ready maka produk tersebut akan bisa dijual lewat platform digital manapun, termasuk platfom yang dimiliki pihak eksternal," jelas Direktur TI dan Operasi BNI YB Hariantono, Selasa (7/9).
Kedua, membuat platform digital sendiri untuk melayani nasabah. YB menjelaskan, ada dua jenis platform yang dikembangkan bank ini yakni mobile banking untuk nasabah konsumer da BNI Direct sebagai layanan digital bagi nasabah perusahaan atau bisnis.
Baca Juga: BNI targetkan bisa mencapai ROE di level 16% dalam tiga tahun mendatang Ketiga, mengembangkan open API sehingga bisa terhubung dengan semua ekosistem digital. Pengembangan ini dilakukan ini sejalan banyaknya bermunculan platform digital mulai dari fitench, ecommerce, ride hailing dan lain-lain. Banyak dari konsumen platfom tersebut belum menjadi nasabah BNI. YB mengatakan, BNI API saat ini sudah memiliki lebih dar 280 layanan dan terhubung dengan sekitar 3.000 institusi. Layanan dan jumlah mitra yang akan menggunakan layanan open bankin ini akan terus ditingkatkan. Inisiasi digital yang siap dilaksanakan BNI melalui layanan open banking akan mencakup seluruh produk, digital platform, dan juga perluasan layanan pada ekosistem B2B2C atau ekosistem yang berbasiskan model business to business to consumer sehingga sangat lengkap. Pilihan BNI untuk mengembangkan konsep layanan digital menyeluruh tersebut kini semakin kencang dengan adanya tiga produk Champion, yaitu BNI Direct, New Mobile Banking BNI, dan BNI Open API. Untuk nasabah korporasi, BNI menghadirkan layanan cash management melalui platform BNI Direct yang menawarkan solusi terintegrasi untuk layanan
payment management, collection management, liquidity management, hingga
value chain management. BNI telah melucnurkan The New BNI Mobile Banking dengan tampilan yang lebih menarik dan tambahan fitur baru pada 5 Juli 2021 lalu bertepatan dengan ulang tahun perseroan ke-75. Terdapat sejumlah fitur baru yang dapat dinikmati nasabah. Misalnya Personalisasi Profil. Lewat fitur ini, pengguna BNI Mobile Banking dapat menambahkan foto terbaik mereka untuk dijadikan Profile Picture di aplikasi ini. Selain itu, ada juga fitur Atur Menu Favorit yang memudahkan dalam bertransaksi sesuai dengan transaksi favorit yang sering dilakukan. Kehadiran New BNI Mobile Banking ini juga menjadi bagian dari solusi terintegrasi bagi nasabah business banking. "Seperti misalnya, melalui fitur pembukaan rekening digital dengan Face Recognition dan Apply for Loan, pegawai dari nasabah korporasi BNI dapat melakukan pembukaan rekening serta pengajuan kredit tanpa agunan (BNI Fleksi) sampai Rp500 juta dengan tenor 15 tahun, hanya melalui BNI Mobile Banking" ujar YB Hariantono.
The New BNI Mobile juga memiliki berbagai fitur unggulan yang semakin memudahkan masyarakat untuk bertransaksi. Pertama, Fitur Cardless Withdrawal, yang memberikan kemudahan menarik uang tunai tanpa kartu, yaitu melalui kode unik yang dikirimkan ke ponsel saat berada di ATM BNI terdekat Anda. Lalu ada fitur My QR, fitur Investment yang memudahkan masyarakat untuk tidak hanya untuk menabung bersama BNI namun juga memulai berinvestasi pada reksadana dan obligasi ritel, dan fitur Life Goal Tapenas yakni fitur saving monthly auto-debit melatih nasabah untuk disiplin menabung setiap bulan dengan target waktu yang ditentukan sendiri, untuk mewujudkan target finansialnya masing-masing, termasuk target travelling, belanja barang tertentu, hingga dana pendidikan. Kemudian terdapat fitur My Credit Card, fitur pool wallet, dan fitur international remittance yang memungkinkan nasabah untuk melakukan kiriman uang ke semua bank yang ada diseluruh dunia yang tergabung dalam jaringan SWIFT.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat