KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), melihat bisnis remintasi atau jasa pengiriman uang dari dan keluar negeri masih menjanjikan. Perseroan masih berhasil mencatatkan pertumbuhan transaksi yang cukup bagus dari bisnis tersebut sepanjang tahun ini. Bob Tyasika Ananta, Direktur Bisnis Tresuri dan Internasional Bank BNI mengatakan, pihaknya sudah berhasil mencatatkan pendapatan komisi atau fee based income sebesar Rp 136,2 miliar sepanjang Januari-Agustus 2019. “Capaian itu tumbuh 8,3% secara year on year (yoy),” katanya pada Kontan.co.id, Senin (23/9).
Baca Juga: BI inisiasi data hub transaksi digital di fintech dan bank untuk cegah monopoli data Adapun volume transaksi remitansi BNI selama delapan bulan pertama tahun ini ada dikisaran US$ 64 miliar atau tumbuh dua digit sebesar 18,4% jika dibanding periode yang sama tahun lalu. Sampai akhir tahun, Bob menyakini prospek bisnis remitansi masih menjanjikan dimana target perseroan sampai akhir tahun tumbuh sekitar 20%.