KONTAN.CO.ID - PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas), anak perusahaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. (BNI), mengumumkan bahwa di tahun 2023 ini BNI Sekuritas akan membawa sejumlah perusahaan untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) dengan total aset mencapai USD 3 miliar. Pada tahun 2022, BNI Sekuritas telah berhasil membantu beberapa perusahaan untuk IPO antara lain PT Tera Data Indonusa Tbk, Teladan Prima Agro Tbk, dan PT Mora Telematika Indonesia Tbk. Agung Prabowo, Direktur Utama BNI Sekuritas mengatakan “Di tahun 2023, BNI Sekuritas sedang mendampingi beberapa calon emiten antara lain dari sektor pertambangan, ritel dan properti untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan total keseluruhan aset mencapai USD 3 miliar. Rata-rata setiap perusahaan yang kami bantu memiliki aset di atas USD 200 juta.” Pada tahun 2022, BNI Sekuritas mencatatkan pertumbuhan revenue di bisnis Investment Banking hingga 87% jika dibandingkan tahun sebelumnya. Dimana sepanjang tahun 2022, Investment Banking BNI Sekuritas telah berhasil membantu perusahaan-perusahaan dalam memperoleh pendanaan melalui ekuitas baik Initial Public Offering (IPO) maupun Rights Issue dengan jumlah emisi lebih dari Rp 18 triliun.
BNI Sekuritas Dukung Industri Pasar Modal lewat Pendampingan IPO Berbagai Perusahaan
KONTAN.CO.ID - PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas), anak perusahaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. (BNI), mengumumkan bahwa di tahun 2023 ini BNI Sekuritas akan membawa sejumlah perusahaan untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) dengan total aset mencapai USD 3 miliar. Pada tahun 2022, BNI Sekuritas telah berhasil membantu beberapa perusahaan untuk IPO antara lain PT Tera Data Indonusa Tbk, Teladan Prima Agro Tbk, dan PT Mora Telematika Indonesia Tbk. Agung Prabowo, Direktur Utama BNI Sekuritas mengatakan “Di tahun 2023, BNI Sekuritas sedang mendampingi beberapa calon emiten antara lain dari sektor pertambangan, ritel dan properti untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan total keseluruhan aset mencapai USD 3 miliar. Rata-rata setiap perusahaan yang kami bantu memiliki aset di atas USD 200 juta.” Pada tahun 2022, BNI Sekuritas mencatatkan pertumbuhan revenue di bisnis Investment Banking hingga 87% jika dibandingkan tahun sebelumnya. Dimana sepanjang tahun 2022, Investment Banking BNI Sekuritas telah berhasil membantu perusahaan-perusahaan dalam memperoleh pendanaan melalui ekuitas baik Initial Public Offering (IPO) maupun Rights Issue dengan jumlah emisi lebih dari Rp 18 triliun.