KONTAN.CO.ID - Pemerintah resmi meluncurkan Program Bantuan Langsung Tunai Sementara Kesejahteraan Rakyat (BLTS Kesra) dengan target 35,49 juta penerima manfaat. Program ini menggunakan hasil realokasi efisiensi anggaran sebesar Rp 30 triliun untuk mendukung kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah.

Penyaluran dana BLTS Kesra akan dilakukan melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yang mencakup 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) eksisting dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako.

“BNI mendukung program pemerintah tersebut dengan menjadi salah satu bank penyalur ke rekening penerima,” ungkap Okki Rushartomo, Corporate Secretary BNI kepada kontan.co.id, Selasa (21/10/2025).

Promo HUT KB Bank ke-55 Beri Diskon Hingga Rp550 Ribu di Merchant Favorit

Sebagai salah satu anggota Himbara, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memastikan dukungan penuh terhadap kebijakan pemerintah ini. Penyaluran dilakukan secara non-tunai langsung ke rekening penerima manfaat, sehingga lebih efisien dan transparan.

Baca Juga: Penyaluran BLT Rp 900.000 Dilakukan Tak Serentak, Ini Kata Menkeu Purbaya

Okki menegaskan, proses distribusi dana dilakukan tanpa biaya apapun kepada masyarakat. BNI juga akan menyalurkan bantuan setelah menerima realisasi data penerima dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Program BLTS Kesra ini diharapkan mampu memperkuat daya beli masyarakat berpenghasilan rendah, sekaligus menjaga stabilitas konsumsi rumah tangga di tengah tekanan ekonomi global yang masih berlanjut.

Kapan BLT Kesra Rp 900.000 cair

Mengutip Kompas.com, BLT Kesra terpisah dari BLT reguler yang selama ini disalurkan oleh Kementerian Sosial kepada 20,88 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). 

Penyaluran BLT Kesra senilai Rp 300.000 per bulan akan dilakukan dalam satu gelombang atau dirapel. Itu artinya, KPM akan menerima bantuan dengan total Rp 900.000 untuk tiga bulan sekaligus. 

Tonton: Pemerintah Tambah Anggaran BLT Rp 30 T, Purbaya: Kita Kaya Kok

Penyaluran BLT akan dilakukan melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) serta PT Pos Indonesia. Pemerintah dijadwalkan mendistribusikan BLT mulai Senin (20/10/2025). 

Selanjutnya: Cek Portal BOS Kemenag, 81.000 RA & Madrasah Akan Dapat Bantuan Rp 4,01 T

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News