KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank mulai berbondong-bondong mengajukan penempatan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sejak Kementerian Keuangan memperluas alokasinya di luar bank pelat merah, dan bank daerah. PT Bank BNI Syariah jadi salah satu bank yang mengajukan penempatan. Entitas anak PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) ini mengajukan dana Rp 3 triliun kepada Kemkeu. “Kami sudah mengajukan dana PEN Rp 3 triliun dengan underlying gross sampai Desember 2020. Untuk saat ini, jumlah tersebut sudah cukup besar karena likuiditas kami juga cukup longgar,” kata Direktur Keuangan BNI Syariah Wahyu Avianto kepada Kontan.co.id.
BNI syariah ajukan dana PEN Rp 3 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank mulai berbondong-bondong mengajukan penempatan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sejak Kementerian Keuangan memperluas alokasinya di luar bank pelat merah, dan bank daerah. PT Bank BNI Syariah jadi salah satu bank yang mengajukan penempatan. Entitas anak PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) ini mengajukan dana Rp 3 triliun kepada Kemkeu. “Kami sudah mengajukan dana PEN Rp 3 triliun dengan underlying gross sampai Desember 2020. Untuk saat ini, jumlah tersebut sudah cukup besar karena likuiditas kami juga cukup longgar,” kata Direktur Keuangan BNI Syariah Wahyu Avianto kepada Kontan.co.id.